Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (IE FEB UGM) melakukan penjajakan peluang kerjasama dalam bidang akademik dan riset dengan Lancaster University Management School (LUMS). Penjajakan potensi kerja sama berlangsung Senin (29/7/2024) saat kunjungan delegasi Lancaster University ke FEB UGM. Delegasi LUMS terdiri dari Prof. Marwan Izzeldin (Associate Dean for International partnership, LUMS ), Prof. Hilary Ingham (Head of Department of Economics, LUMS), dan Prof. Andrew Abbot (Academic Dean of Lancaster University in Sunway Malaysia). Delegasi LUMS diterima langsung oleh Gumilang Aryo Sahadewo, Ph.D. (Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni), Rimawan Pradiptyo, Ph.D. (Ketua Departemen IE FEB UGM) beserta para pengelola Departemen IE dan Kepala/Sekretaris Program Studi di Departemen IE FEB UGM.
Rimawan menjelaskan penjajakan untuk menggali potensi kerja sama telah dilakukan sejak tahun 2023 melalui komunikasi via email. Pada Mei 2023 dilakukan kunjungan Departemen IE FEB UGM ke Lancaster University. Kehadiran delegasi LUMS ke FEB UGM kali ini adalah kunjungan balasan untuk membahas berbagai skema kerjasama secara lebih mendalam. “Sejumlah inisiatif yang diusulkan dalam kerja sama yang akan dijalankan nantinya adalah staff mobility program, joint research, international conference, serta penyelenggaraan dual degree master program,” terang Rimawan. Lebih lanjut Rimawan memaparkan staff mobility program memberikan kesempatan bagi dosen Departemen IE FEB UGM untuk mengajar di Lancaster University begitupun sebaliknya. Selama 2-3 minggu, para dosen nantinya akan memaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan melalui seminar, workshop maupun kuliah umum.
“Dengan program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan kolaborasi riset dengan mitra akademisi luar negeri bagi dosen Departemen IE FEB UGM,” tuturnya sembari menyebutkan pada 2025 mendatang akan mengundang dosen tamu dari LUMS untuk memberikan kuliah tamu dalam kajian sport economic.
Rimawan mengatakan melalui staff mobility dan kolaborasi riset diharapkan mampu meningkatkan kualitas penelitian. “Harapannya kedepan akan banyak muncul riset kolaboratif dan dalam jangka panjang bisa dilakukan dalam bidang kajian yang beragam. Pihak Lancaster University telah menawarkan kerja sama riset bidang Behavioural Economics, harapannya kedepan bisa dilakukan dalam bidang-bidang lainnya misalnya seperti Islamic Finance,” ucapnya.
Rimawan menambahkan, ke depan juga akan dibuka dual degree master program untuk program studi Magister Sains Ilmu Ekonom dan Magister Ekonomika Pembangunani. Melalui program dual degree ini mahasiswa akan menjalankan studi satu tahun di FEB UGM dan satu tahun di Lancaster University. “Saat ini dual degree master program ini tengah dalam tahap penyelarasan kurikulum. Harapannya program dapat segera dimulai tahun 2025 mendatang,” jelasnya.
Kerja sama lainnya yang akan dilakukan adalah partisipasi mahasiswa program sarjana di konferensi internasional untuk mahasiswa undergraduate yang diselenggarakan Lancaster University pada Maret 2025. Sebaliknya, mahasiswa Lancaster University diharapkan berpartisipasi di global summer week yang diselenggarakan FEB UGM pada Juli 2025 mendatang. Berbagai inisiatif kerja sama yang digagas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran serta penelitian bagi FEB UGM dan LUMS sehingga memberikan kemanfaatan bagi masyarakat luas.
Reportase: Kurnia Ekaptiningrum
Sustainable Development Goals
