Tim Mahasiswa FEB UGM Sabet Juara 1 Kategori Outstanding Problem Solving pada SMBCC 2023
- Detail
- Ditulis oleh Adella
- Kategori: Prestasi
- Dilihat: 969
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) kembali mendapatkan berita gembira. Pada Sabtu (28/10), Tim Booster Consulting berhasil meraih juara pertama kategori Outstanding Problem Solving dalam lomba tingkat nasional Sebelas Maret Business Case Competition (SMBCC) 2023. Tim ini terdiri dari tiga mahasiswa Manajemen 2020, yakni Afan Husein Julian, Ridha Rayan Furqan, dan Ahsan Muktafi. Pencapaian ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan No.4, yakni Pendidikan Berkualitas. SMBCC merupakan salah satu rangkaian acara Management Carnival 2023 yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJM) Universitas Sebelas Maret. Mengangkat tema "Plethora of Opportunities and Challenges: Delve into the Challenges that Businesses Face in the Digital Era", SMBCC 2023 mengajak mahasiswa untuk menemukan solusi yang adaptif dan inovatif dalam aktivitas bisnis, khususnya Ekonomi Digital, agar dapat menghadapi tantangan dan peluang yang ada.
Kompetisi ini terdiri atas tiga tahap, antara lain preliminary round, semifinal round, dan final round yang berlangsung dari 8 September hingga 28 Oktober 2023. Setelah melalui serangkaian tahap, Tim Booster Consulting terpilih menjadi salah satu dari sebelas tim yang berhak melanjutkan kompetisi ke babak final. Di babak final, mereka dihadapkan pada dua permasalahan utama dari PT Putra Perkasa Abadi (PPA). Mereka diminta memberikan solusi untuk meningkatkan usia pakai ban kendaraan tambang serta meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar kendaraan tambang tersebut. “Saat melakukan company visit, solusi kami diapresiasi oleh juri karena dinilai memiliki pendekatan rekomendasi strategi yang unik dan menarik,” ujar Rayan selaku ketua tim.
Pada babak final, kasus yang didapat adalah mengenai pemasaran (marketing) perusahaan Grab. “Rekomendasi bisnis harus diselesaikan hanya dalam waktu 24 jam di hotel tempat kami menginap,” kenang Rayan dalam mengerjakan kasus tersebut. Tim Booster Consulting menggunakan entity journey sebagai pendekatan solusi bisnis yang mereka buat. Solusi yang mereka tawarkan juga mendapatkan apresiasi dari juri atas analisis pasar yang presisi dalam mencerminkan data yang dimiliki Grab. Tak hanya itu, strategi yang mereka susun dinilai sangat detail dan memuaskan. Bahkan, solusi tersebut dinilai layak untuk diimplementasikan di dunia nyata.
Menurut Tim Booster Consulting, kompetisi ini menjadi salah satu business case competition paling menantang yang pernah mereka ikuti. Hal ini mengingat salah satu kasus bisnis yang mereka dapatkan sangat kental dengan disiplin ilmu teknik, sementara latar belakang pendidikan mereka adalah Manajemen yang erat kaitannya dengan ekonomi. Analisis solusi bisnis yang komprehensif dan mendapatkan banyak apresiasi berhasil mengantarkan Tim Booster Consulting meraih juara 1 di bidang Outstanding Problem Solving, kategori dengan perolehan hadiah paling tinggi. Berkat perjuangan yang sungguh-sungguh, Tim Booster mengalahkan 11 tim delegasi dari berbagai universitas di Indonesia yang lolos di babak final.
FEB UGM mengucapkan selamat kepada Tim Booster Consulting atas prestasi gemilang yang berhasil diraih!
Reportase: Adella Wahyu Pradita