Kabar membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomika Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM). Pada Sabtu (18/11), Giacinta Betralda Anin Pradita (Akuntansi 2021), Tsaniya Nur Afifah (Akuntansi 2021), dan Mia Audini Parhusip (Akuntansi 2021), yang tergabung dalam tim MAT, berhasil menyabet juara pertama dalam lomba esai tingkat nasional pada ajang Education For All (EFA) Competiton 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP UNESA). Tim MAT sukses melewati babak penyisihan dan menjadi salah satu di antara lima tim yang berhak mempresentasikan gagasan esai mereka di hadapan dewan juri.
“Merasa terhormat, dipuji juri bahwa ide kami sangat bagus dan disarankan untuk diterapkan di lingkungan UGM,” kisah Giacinta Betralda Anin, atau acap disapa Anin, selaku ketua tim. Tema dari perlombaan bertajuk “Aktualisasi Pendidikan Inklusif di Indonesia sebagai Wujud Implementasi Merdeka Belajar”. Secara khusus, tim MAT mengangkat topik inklusi pendidikan bagi kelompok disabilitas, berjudul “Transformasi Pendidikan Inklusif: Roadmap Pendidikan Inklusif dari Finlandia sebagai Solusi Inspiratif”. Dengan menjadikan Finlandia sebagai benchmark, tim MAT menawarkan master plan strategis terkait pengembangan pendidikan inklusif bagi kelompok disabilitas di Indonesia.
Di balik capaian gemilang ini, tantangan berupa keterbatasan literatur dihadapi oleh tim. “Data-data tentang pendidikan inklusif di Indonesia tidak terlalu di-disclosure dan sangat jarang dibahas di jurnal-jurnal,” ungkap Anin. Namun, tak lupa, ia juga memberikan pesan bagi teman-teman FEB UGM yang hendak berkecimpung di lomba serupa, “Carilah data yang memiliki kredibilitas tinggi sehingga bisa dipertanggungjawabkan dan menjadi dasar yang kuat dalam penulisan esai ke depan.”
Selamat tim MAT atas prestasi yang telah diraih!
Reportase: Rizal Farizi
