• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Wisuda

Cerita Evi Krismayanti, Lulus Magister Akuntansi UGM dengan IPK Nyaris Sempurna

  • Wisuda
  • 21 Mei 2025, 10.24
  • Oleh : shofihawa
Evi Krismayanti saat menerima ijazah kelulusan dari program Magister Akuntansi UGM.

Meraih gelar master dari UGM sekaligus menyandang predikat cumlaude menjadi impian bagi sebagian besar orang. Tentu saja bukanlah perkara mudah untuk mewujudkannya. Namun Evi Krismayanti (31) berhasil membuat mimpi itu menjadi nyata. Ia berhasil meraih gelar Magister Akuntansi dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris sempurna yaitu 3,95 di tengah berbagai tantangan.

Ketertarikan Evi pada dunia akuntansi tumbuh sejak  bangku SMA. Baginya, akuntansi adalah bidang yang logis dan jelas, membuat proses belajar terasa lebih menyenangkan. Minat itu kemudian membawanya menempuh studi sarjana di Universitas Lampung dan memulai karier sebagai auditor internal di perusahaan swasta. Namun, Evi merasa perlu memperdalam ilmunya, terutama di sektor publik, bidang yang menjadi fokus pekerjaannya saat ini. Pilihan pun jatuh pada Magister Akuntansi FEB UGM, yang memiliki reputasi unggul di bidang akuntansi sektor publik.

“Belajar di tempat terbaik, dengan dosen dan fasilitas terbaik, tentu akan menunjang karier saya ke depan,” ujarnya.

Evi melanjutkan studi dengan beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Namun untuk mendapatkan beasiswa ini tidak diperoleh dengan mudah. Proses seleksi beasiswa dijalankan di sela-sela pekerjaan yang menuntut mobilitas tinggi. Bahkan, beberapa ujian ia jalani di sela-sela dinas luar kota.

Masuk dengan jalur LPDP, bukanlah perjuangan yang mudah. Seluruh prosesnya dilalui sembari bekerja sehingga waktu belajar untuk mempersiapkan tes-tes seleksi beasiswa LPDP sangat kurang. Beruntung, perusahaan dan rekan timnya memberikan dukungan yang luar biasa dan meringankan perjuangan dalam meraih beasiswa LPDP.

Memulai perkuliahan di FEB UGM menjadi babak baru bagi Evi. Sebagai lulusan yang sebelumnya banyak bergelut dengan sektor privat, ia harus beradaptasi cepat dengan materi sektor publik.

“Saat S1 saya banyak belajar soal sektor privat, lalu setelah lulus saya langsung kerja di sektor publik. Jadi sempat ada kesenjangan pemahaman. Saya belajar dengan metode learning by doing, tapi dengan kuliah magister ini, saya jadi lebih paham secara konseptual,” katanya.

Salah satu hal yang paling berkesan bagi Evi adalah kesempatan berdiskusi dengan mahasiswa doktoral dalam kelompok diskusi riset. Melalui forum ini, Evi mendapat banyak masukan untuk tesisnya yang berjudul Analisis Hubungan antara Kapasitas Layanan dan Kesejahteraan Masyarakat: Studi pada Pemerintah Daerah di Indonesia.

Namun, menyusun tesis bukan tanpa hambatan. Ia mengaku sempat merasa mentok, bingung harus melangkah ke mana. Kendati begitu, ia tidak patah semangat. Berkat bantuan dosen pembimbingnya yaitu Prof. Irwan Taufiq Ritonga, yang selalu memberi arahan dan teman-teman kuliah yang supportif ia dapat menyelesaikan tesisnya dengan baik.

Dalam menjalani perjalanan akademik dan profesionalnya, Evi mengungkapkan bahwa orang tua dan teman-temannya adalah sosok-sosok yang banyak memberikan dukungan moral. Sebagai tambahan, dosen pembimbing tesisnya, Prof. Irwan Taufiq Ritonga adalah sosok yang paling menginspirasi perjalanan akademiknya.

“Beliau menunjukkan bahwa pada sektor publik, pengetahuan akademik dan pengalaman, merupakan sesuatu hal yang mutlak. Kita bisa menyelesaikan berbagai masalah dengan kedua hal tersebut,” ungkap Evi mengutip penggalan ucapan dari Prof. Irwan Taufiq Ritonga.

Salah satu cara yang Evi lakukan ketika ia sedang lelah adalah mengambil jeda pendek dan berkumpul bersama teman. Baginya, mengobrol dan bermain bersama teman akan sangat membantu untuk tidak overthinking. Dalam seminggu, Evi akan menyisihkan waktu 1-2 hari untuk beristirahat penuh dan mengerjakan tesis sendirian.

Evi juga membagikan strategi belajar yang efektif di perkuliahan yaitu dengan membaca topik yang akan dibahas sebelum berkuliah. Tips lainnya adalah melakukan diskusi dengan teman-teman untuk berbagi pengetahuan.

Lulus dari S1 Akuntansi Universitas Lampung, Evi bekerja di PT Gunung Madu Plantations dan PT Pemukasakti Manisindah sebagai Internal Auditor sejak 2016 hingga 2019. Evi menceritakan bahwa selama bekerja di tempat ini, ia belajar banyak hal karena tidak hanya melakukan audit di bagian keuangan tetapi ia juga belajar mengenai operasional perusahaan.

“Walaupun saya bekerja di satu perusahaan, saya bersyukur bisa mempelajari ‘versi mini’ operasional dari berbagai sektor lain. Saya merasa beruntung memiliki manajer yang sangat berdedikasi dan mengajari saya dari nol,” ungkapnya dengan bangga.

Mulai 2019, Evi memulai kariernya untuk bekerja di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) – Jakarta. Pengalamannya bekerja di instansi ini hingga ditugaskan di daerah kepulauan menyadarkannya bahwa pembangunan di daerah-daerah masih tertinggal jauh. Evi juga menyoroti perjuangan warga yang hidup di daerah tersebut, salah satunya anak-anak yang sering sekali tidak dapat berangkat ke sekolah karena terhalang ombak besar ketika mau menyeberang ke pulau lainnya.

Sebagai seorang auditor, Evi mengungkapkan banyak nilai-nilai FEB yang harus dimilikinya seperti integritas, profesionalisme, objektivitas dan kesetaraan, serta kepedulian sosial untuk dapat bekerja dan berkontribusi kepada masyarakat. Hal ini juga tercermin ketika ia berkuliah.

Kepada para mahasiswa yang tengah berjuang mengejar impian, Evi berpesan agar mereka menikmati proses dan tidak menekan diri secara berlebihan.

“Nikmati saja prosesnya. Jangan terlalu keras ke diri sendiri. Enggak semua hal harus cepat, enggak semua harus lebih baik dari orang lain. Kebahagiaan dan kesehatan itu juga penting,” tutupnya.

Reportase: Shofi Hawa Anjani
Editor: Kurnia Ekaptiningrum
Sustainable Development Goals
SDG 4 SDG 5 SDG 8 SDG 9 SDG 10 SDG 16 SDG 17

Views: 749
Tags: SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan SDG 16: Perdamaian Keadilan Dan Kelembagaan Yang Tangguh SDG 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan SDG 4: Pendidikan Berkualitas SDG 5: Kesetaraan Gender SDG 8: Pekerjaan Layak Dan Pertumbuhan Ekonomi SDG 9: Industri Inovasi Dan Infrastruktur SDGs

Related Posts

Apia Dewi Agustin

Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM

Wisuda Sabtu, 26 Juli 2025

Masih ingat dengan Apia Dewi Agustin? Namanya sempat mencuri perhatian publik beberapa waktu lalu karena kisah inspiratifnya. Gadis yang berasal dari sebuah pelosok desa di Kab.

Primastuti Indah Suryani

Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Membangun merek dan menjangkau konsumen kini tidak lagi mengandalkan promosi konvensional. Media sosial saat ini telah menjadi kanal utama dalam membentuk citra usaha. Melalui pelatihan bertema “Optimasi Sosial Media dengan Pembuatan Konten”, FEB UGM mendorong pelaku UMKM melakukan optimasi media sosial untuk dengan pengembanagn strategi konten yang efektif sebagai upaya untuk meningkatkan visibilitas UMKM.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Bidang Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM pada 17 Juli 2025 di FEB UGM ini menghadirkan Primastuti Indah Suryani, M.Si., M.M., selaku content creator dan digital marketing trainer.

Field Trip GSW 2025

GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Suara denting logam menggema di sebuah workshop kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Di atas landasan besi, lempengan perak ditempa perlahan oleh tangan-tangan terampil. Sementara di sudut lain asap patri mengepul halus, berpadu dengan aroma logam panas yang menguar di udara.

Pemandangan ini menjadi pengalaman berkesan bagi Ali Matough Ali Essa, mahasiswa University of Glasgow, Inggris.

Andar Danova L Goeltom

Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia

Berita Kamis, 24 Juli 2025

Perubahan besar tengah terjadi di industri pariwisata global. Wisatawan saat ini, terutama generasi muda dan wisatawan internasional, semakin peduli terhadap dampak lingkungan dari aktivitas perjalanan mereka.

Berita Terkini

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025

Artikel Terkait

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Departemen

  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
  • Manajemen

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan