• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

INDONESIA-E3 Sebagai Model Perhitungan Ekuilibrium Perekonomian Indonesia

  • Berita
  • 18 Desember 2017, 08.25
  • Oleh : Admin
Peter Warr

Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM bekerja sama dengan Australian National University (ANU) Indonesia Project mengadakan kuliah umum dengan topik “Anti-Globalisastion, Poverty, and Income Inequality.” Kuliah umum diadakan pada Jumat, 15 Desember 2017 bertempat di Ruang Kertanegara FEB UGM. Acara yang berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 11.00 ini dihadiri oleh mahasiswa S1, S2, praktisi, dosen, dan peneliti. Acara dibuka dengan sambutan oleh Dekan FEB UGM, Dr. Eko Suwardi, M.Sc. yang menekankan mengenai pentingnya topik diskusi untuk Indonesia. Kemudian, dilanjutkan sambutan dari Lydia Napitulu, S.E., M.Sc., yang merupakan perwakilan dari Australian National University.

Kuliah umum pada kesempatan ini disampaikan oleh Prof. Peter Warr yang merupakan John Crawford Professor of Agricultural Economics, and Director, Poverty Research Center, Australian National University. Prof. Warr mengawali paparannya dengan sebuah pertanyaan yaitu apa yang menyebabkan ketimpangan ekonomi di Indonesia meningkat. Berangkat dari pertanyaan tersebut, Prof. Warr menjelaskan mengenai rasio gini Indonesia yang terus meningkat. “Rasio gini merupakan alat yang mengukur ketidakmerataan distribusi penduduk. Apabila koefisien gini bernilai 0 berarti pemerataan sempurna, sedangkan jika koefisien gini bernilai 1 berarti semakin terdapat ketimpangan,” jelas Prof. Warr.

Prof. Warr memaparkan bahwa koefisien gini di Indonesia meningkat dari 0,303 pada tahun 2000 menjadi 0,41 di tahun 2015. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkirakan sejauh mana proteksionisme, baik di tingkat global maupun di Indonesia, menjelaskan perlambatan yang diamati dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan ketidaksetaraan.

Untuk menjelaskan hal tersebut, Prof. Warr menjelaskan dengan analisis INDONESIA-E3, yaitu sebuah model perhitungan ekuilibrium pada perekonomian Indonesia dengan rumah tangga terpilah yang memungkinkan perhitungan terperinci dari kemiskinan dan ketidakmerataan atas dampak perubahan kebijakan dan peristiwa eksternal. Inti dari analisis ini adalah perbandingan antara kesejahteraan rumah tangga pada saat kebijakaan yang telah ada dan kesejahteraan rumah tangga pada saat sesuai dengan serangkaian alternatif kebijakan hipotesis.

Prof. Warr menjelaskan, dapat diketahui bahwa peningkatan proteksionisme pada level global sejak tahun 2008 dapat mengurangi tingkat pengentasan kemiskinan tahunan di Indonesia sebesar 0,018 persen. Selain itu, peningkatan proteksionisme di Indonesia antara tahun 2008 dan 2015 mengurangi tingkat pengentasan kemiskinan tahunan sebesar 0,010 persen. Dengan demikian, proteksionisme meningkatkan kemiskinan di Indonesia, namun efek ini kecil. Peningkatan proteksionisme pada tahun 2008 hingga 2015 juga meningkatkan ketidaksetaraan, namun efeknya masih kecil.

“Anti-globalisation had harmful effects for both poverty reduction and inequality within Indonesia. But, that was not the major cause of either the slowdown in poverty reduction or the rise in inequality. The main cause of these changes are important issue for ongoing research,” tutup Prof. Warr.

Sumber: Ninda/FEB

 

Views: 145

Related Posts

Tatsbita Ratqa Amany tersenyum sambil memegang hasil kerajinan tangan di acara workshop Day of Art

Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 

Sudut Mahasiswa Jumat, 16 Mei 2025

Siapa sangka, hobi membuat kerajinan tangan sejak kecil bisa menghantarkan Tatsbita Ratqa Amany, mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB UGM angkatan 2022, membangun bisnis kreatif yang kini menjangkau puluhan kota di Indonesia? Berawal dari kegemaran pribadi, Tatsbita mendirikan Day of Art, platform workshop kerajinan yang sukses menggandeng ratusan brand nasional hingga internasional.

Agenda Dies Natalis ke-70

Dies Natalis Jumat, 16 Mei 2025

Agenda Kegiatan Dies Natalis ke-70
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

 

Agenda Kegiatan

Tanggal Kegiatan Dokumentasi
24 Mei IAI APAFEST 2025, detil
26-27 Juni Konferensi Internasional

  • Accounting and Accountability in Emerging Economies (AAEE) 2025, detil
14-25 Juli Global Summer Week 2025, detil
23-25 Juli Konferensi Internasional

  • The 13th Gadjah Mada International Conference on Economics and Business (GAMAICEB 2025), detil
Agustus Seminar Internasional

  • The 9th Mubyarto Public Policy Forum (MPPF 2025)
13-14 September Family Fun Evening

  • Fun Game
  • Kuliner
19 September Sidang Senat Terbuka

  • Pidato Laporan Tahunan Dekan: Prof. Didi Achjari, S.E., M.Com., Ph.D., Ak.
    Menko Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan strategi pemberdayaan UMKM melalui investasi inklusif di seminar FEB UGM.

    Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi

    Berita Jumat, 16 Mei 2025

    Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM) Republik Indonesia, Dr. (HC) Drs. Abdul Muhaimin Iskandar mendorong mahasiswa untuk terus berinovasi dan berkarya untuk memberikan solusi nyata terhadap berbagai persoalan bangsa, termasuk dalam bidang sosial dan ekonomi.

    Dosen FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, memberikan pandangan tentang diplomasi ekonomi Indonesia di tengah proteksionisme AS.

    Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 

    Suara Akademisi Jumat, 16 Mei 2025

    Oleh Muhammad Edhie Purnawan, S.E., M.A., Ph.D
    Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

    Di tengah proteksionisme ekonomi Amerika Serikat yang semakin ketat, Indonesia menghadapi ujian berat.

    Berita Terkini

    • Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 
      Mei 16, 2025
    • Agenda Dies Natalis ke-70
      Mei 16, 2025
    • Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi
      Mei 16, 2025
    • Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 
      Mei 16, 2025
    • FEB UGM Bahas Potensi Kolaborasi Riset dan Akademik dengan Hochschule Osnabrück
      Mei 15, 2025

    Artikel Terkait

    • Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 
      Mei 16, 2025
    • Agenda Dies Natalis ke-70
      Mei 16, 2025
    • Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi
      Mei 16, 2025
    • Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 
      Mei 16, 2025
    • FEB UGM Bahas Potensi Kolaborasi Riset dan Akademik dengan Hochschule Osnabrück
      Mei 15, 2025
    Universitas Gadjah Mada

    Universitas Gadjah Mada
    Fakultas Ekonomika dan Bisnis

    Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

    Peta & Arah
    Informasi Kontak Selengkapnya

    Departemen

    • Akuntansi
    • Ilmu Ekonomi
    • Manajemen

    Direktori Fakultas

    • Informasi Publik
    • Manajemen Ruang
    • Manajemen Aset
    • Manajemen Makam

    Alumni

    • Komunitas Alumni
    • Layanan Alumni
    • Pelacakan Studi
    • Pekerjaan & Magang
    • Beasiswa

    Social Media

    © 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

    Kebijakan PrivasiPeta Situs

    Buka percakapan
    1
    💬 Butuh bantuan?
    FEB UGM Official WhatsApp
    Halo 👋
    Bisakah kami membantu Anda?