• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Dari Klasterisasi hingga Institusi: Memahami Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberlangsungan Bisnis

  • Berita
  • 7 Juli 2023, 11.17
  • Oleh : Admin
Dr. David M Waguespack

Rabu (5/07), kuliah pertama dari rangkaian program Global Summer Week (GSW) 2023 resmi digelar di Auditorium Lantai 8 Gedung Pusat Pembelajaran Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM). Kuliah perdana tersebut diisi oleh Dr. David M. Waguespack, profesor di bidang manajemen dan organisasi yang berasal dari University of Maryland. Pada kesempatan ini, David menjelaskan keterkaitan lokasi dan pertumbuhan kewirausahaan di suatu wilayah.

“Mengapa beberapa tempat memiliki aktivitas kewirausahaan yang lebih banyak dibandingkan tempat lain?” pantik David sebagai pembuka sesi kali ini. Para partisipan secara antusias menganalisis sebab dari hal tersebut, mulai dari perbedaan sumber daya, kultur, hingga jumlah populasi. Secara lebih lanjut, David menekankan bahwa lokasi berpengaruh terhadap perkembangan kewirausahaan.

Kewirausahaan sendiri dapat diklasifikasikan menjadi kewirausahaan berbasis kebutuhan, kewirausahaan berbasis preferensi, dan kewirausahaan yang berorientasi pada pertumbuhan (growth oriented). Dalam kuliah kali ini, jenis kewirausahaan yang ditekankan adalah kewirausahaan yang berorientasi pada pertumbuhan, seperti startup. Kemudian, David menunjukkan peta terkait persebaran startup dan perusahaan venture capital dalam berbagai skala wilayah, mulai dari dunia, Asia Tenggara, Indonesia, hingga Jakarta.

Terlihat bahwa perusahaan-perusahaan tersebut cenderung terkonsentrasi dan membentuk kluster di kawasan tertentu, terutama di pusat perekonomian kawasan tersebut.

David lalu menyimpulkan bahwa klasterisasi perusahaan memiliki beberapa faktor penarik dan faktor pendorong. Faktor penarik terdiri atas adanya kemudahan akses terhadap tenaga kerja, pendanaan, dan pembelajaran dari perusahaan lain. Sementara faktor pendorong yang menjadi tantangan adalah apabila kompetisi menjadi terlalu besar, meliputi kompetisi tenaga kerja, spillover ide, dan kompetisi untuk memperoleh perhatian target pasar.

Keesokan harinya (6/07), David memaparkan materi terkait institusi dalam suatu perusahaan. Tiap institusi, baik formal maupun informal, memiliki sistematika yang berbeda antara satu sama lain. Dalam penjelasannya, David menggunakan gim EVE Online sebagai contoh konkret dari materi kali ini. Melalui gim tersebut, pertama, dilakukan analisis terhadap hubungan antara negara asal dan otonomi pegawai. Selanjutnya, dilakukan pula penelisikan terkait keterkaitan norma gender dan dampaknya terhadap pemilihan karakter permainan.

Berdasarkan contoh konkret dari gim tersebut, diperoleh kesimpulan bahwa bisnis perlu memperhatikan preferensi kultur dan norma ketika beroperasi di wilayah yang berbeda. Hal ini dikarenakan peranan gender, standar kecantikan, dan faktor kultural dalam menentukan perilaku konsumen. Dengan pemahaman terkait preferensi yang berbeda antargrup, bisnis dapat menciptakan produk yang lebih inovatif.

Reportase: Rizal Farizi

Views: 224

Related Posts

EB Journalism

Fraud Jadi Ancaman Bagi Stabilitas Ekonomi

Berita Jumat, 10 Oktober 2025

Kasus kecurangan atau fraud kini menjadi perhatian serius di berbagai sektor.

Mood Booster

Dukung Mahasiswa Hadapi UTS, FEB UGM Hadirkan Program Sarapan dan Konsultasi Gratis

Berita Kamis, 9 Oktober 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada membagikan sarapan gratis bagi mahasiswanya selama periode Ujian Tengah Semester (UTS) ganjil tahun ajaran 2025/2026.

Nurul Indarti

Membedah Motivasi dan Tantangan Inovasi Hijau UKM Batik di Indonesia

Berita Selasa, 7 Oktober 2025

Di balik keindahan motif batik yang lahir dari tradisi turun-temurun, tersimpan dilema besar yaitu limbah pewarna kimia yang kerap mencemari sungai di sekitar sentra produksi.

IICP-HUE dan BEM FEB UGM

FEB UGM dan Hiroshima University of Economics Kenalkan Nilai Budaya Lewat Proyek Tenun Lurik pada IICP-HUE 2025

Berita Selasa, 7 Oktober 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) dan Hiroshima University of Economics (HUE) berhasil menghadirkan pengalaman lintas budaya melalui Indonesia International Contribution Project (IICP-HUE) 2025.

Berita Terkini

  • Fraud Jadi Ancaman Bagi Stabilitas Ekonomi
    10 Oktober, 2025
  • Dukung Mahasiswa Hadapi UTS, FEB UGM Hadirkan Program Sarapan dan Konsultasi Gratis
    9 Oktober, 2025
  • Membedah Motivasi dan Tantangan Inovasi Hijau UKM Batik di Indonesia
    7 Oktober, 2025
  • FEB UGM dan Hiroshima University of Economics Kenalkan Nilai Budaya Lewat Proyek Tenun Lurik pada IICP-HUE 2025
    7 Oktober, 2025
  • KAFEGAMA MEP Lantik Pengurus Baru 2025–2028
    6 Oktober, 2025

Agenda

  • 24Okt The 9th Mubyarto Public Policy Forum (MPPF 2025)
All Events
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Mahasiswa

  • Komunitas Mahasiswa
  • Layanan Mahasiswa
  • Asrama Mahasiswa
  • Pengembangan Karir
  • Paparan Internasional
  • Beasiswa
  • Magang

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan
[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju