Kepala Kantor Administrasi (KKA) Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), Agus Ridwan, M.M., melaporkan program inovasi pengembangan diri untuk tenaga kependidikan yang telah diselenggarakan oleh FEB UGM sepanjang tahun 2023, meliputi enam program berbeda dengan total tujuh belas jam pelajaran. Jam pelajaran tersebut dapat digunakan oleh tenaga kependidikan untuk memenuhi angka kredit pengembangan diri yang telah ditentukan oleh UGM dalam kurun waktu satu tahun. “Kita mulai memang khususnya untuk pengetahuan-pengetahuan yang sangat penting yang menunjang kinerja kita,” ujarnya pada kesempatan tersebut.
Laporan dibuka dengan pemaparan mengenai program pertama yang berhasil dilaksanakan pada bulan Juni bertajuk “Karir dan Keluarga: Mencetak Generasi Unggul”. Da’iah dan konsultan keluarga, Dra. Hj. Eny Harjanti, hadir sebagai narasumber. Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi tenaga kependidikan FEB UGM dalam menjalankan peran sebagai pegawai sekaligus orang tua dalam keluarga guna mencetak generasi yang unggul. Program kembali diadakan pada bulan Agustus dalam bentuk pelatihan literasi digital bertemakan “Tips Menjaga Keamanan Penggunaan Komputer dan Piranti Penggerak”, dengan narasumber Dani Adhipta, S.Si., M.T. selaku dosen di Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Fakultas Teknik (FT) UGM. Tenaga kependidikan diajak untuk meningkatkan kesadaran mengenai jenis-jenis kejahatan yang mengintai penggunaan ponsel dan pentingnya untuk waspada dalam mengantisipasi potensi kejahatan digital.
Pada awal bulan September, FEB UGM kembali mengadakan program pengembangan diri dengan tema “Seksualitas dan Problem Kesehatan Keluarga”. Dosen di Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) UGM, Dr. dr. Dicky Moch. Rizal, M.Kes., Sp.And., AIFM, SubSp-FER., hadir sebagai narasumber. Pembahasan meliputi pentingnya mengamati kesehatan seksual anak sejak dini hingga remaja, mulai dari ukuran, kelengkapan organ seksual, hingga siklus menstruasi. Tidak berhenti sampai disitu, program dilangsungkan kembali pada bulan selanjutnya dengan topik “Tips Aktivitas Fisik di Lingkungan Kerja untuk Peningkatan Produktivitas dan Wellbeing“, dengan narasumber Prof. dr. Novita Intan Arovah, MPH., Ph.D. selaku dosen di Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta (FIKK UNY). Pembahasan mencakup komponen well-being manusia, cara meningkatkannya, hingga rekomendasi aktivitas fisik berdasarkan usia.
Program dilanjut pada bulan November dengan mengangkat tema “Gizi Seimbang untuk Meningkatkan Produktivitas di Tempat Kerja”. Dosen FKKMK UGM, Dr. Mirza Hapsari Sakti Penggalih, S.Gz., MPH., hadir sebagai narasumber. Beliau memaparkan formula penting gizi harian pekerja kantoran dan memvisualisasikan proporsi makanan ideal dalam satu piring guna mencapai gizi seimbang. Rangkaian program pengembangan diri pada tahun 2023 ditutup dengan pembahasan mengenai “Good Money Habits untuk Hidup Sehat” dengan narasumber Prita Hapsari Gozie, SE., M.Com., GCertFP, CFP, QWP, AEPP. selaku praktisi konsultan keuangan dan pendiri Zapfinance. Pembahasan dimulai dengan penjabaran kausalitas berkebalikan antara masalah kesehatan keuangan dan kesehatan mental hingga pembahasan mengenai pentingnya menabung dan berinvestasi.
Keenam program pengembangan diri yang berhasil dilaksanakan oleh FEB UGM pada tahun 2023 menunjukkan kepedulian fakultas untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme tenaga kependidikan meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan dalam menjalankan perannya. Tema berbeda yang tidak kalah menarik akan kembali hadir pada tahun 2024 sebagai wujud dukungan fakultas terhadap tenaga kependidikan, baik PNS, tetap, tidak tetap, maupun kontrak dalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional dan beretika.
Reportase: Hilda Bhakti
