• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Alumni FEB UGM Bagikan Tips Bertumbuh dan Bangun Karier 

  • Berita
  • 8 Agustus 2025, 15.10
  • Oleh : shofihawa
Elizabeth Christy Go

Rangkaian Pionir Sosialisasi dan Inisiasi Mahasiswa Baru Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (Simfoni) menggelar Sesi Pembelajaran Mahasiswa (SPM) untuk mahasiswa baru FEB UGM tahun 2025 pada Rabu (6/8) di Plaza FEB UGM. Sesi ini menghadirkan alumni Manajemen FEB UGM (2021), Elizabeth Christy Go yang membagikan pengalaman perkuliahannya bertajuk “Manajemen Versi Elizabeth Christy Go: Kelas ke Karir”.

Mengawali paparannya, ia menceritakan rangkaian kehidupan perkuliahannya yang mencakup berbagai aktivitas seperti studi, kompetisi, organisasi, magang, mengikuti projek, dan mentoring. Meski telah meraih banyak pencapaian, ia menekankan bahwa proses tumbuh tidak selalu mulus.

“Pertumbuhan kadang tidak selalu linear dan progresif. Terkadang ada slideways yang memungkinkanmu belajar hal baru di luar jalur utamamu sehingga kalian bisa mengambil banyak pembelajaran dan sudut pandang baru,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa kebingungan dan kehilangan arah di tengah perjalanan adalah hal yang wajar. Menurutnya, setiap momen akan memiliki relevansinya sendiri di masa depan.

“Momen backward yang kelihatannya seperti mundur adalah bagian proses dari tumbuh. Jadi tidak apa-apa untuk kembali ke dasar karena merasa tidak mengerti apa-apa dan mengalami kegagalan karena merasa cara lama tidak cocok. Ini adalah waktu untuk istirahat sejenak dari kesehatan untuk menjaga kesehatan mental dan menjadi titik balik,” ungkapnya.

Menurutnya, pertumbuhan adalah masa di mana ia bisa tumbuh ke depan dalam arti meraih pencapaian. Lalu, tumbuh ke samping untuk eksplor hal-hal baru dan tumbuh ke belakang untuk mundur sejenak.

“Dalam bertumbuh, wajar untuk merasa jenuh dan mengalami krisis identitas. Jangan pernah berhenti tapi cobalah cari cara untuk keluar dari zona itu. Kita sering ragu dan takut untuk memulai sesuatu tetapi ternyata keberanian adalah jalan yang kita butuhkan,” tegasnya.

Ia pun berpesan kepada mahasiswa baru untuk tidak hanya fokus membangun hubungan antar teman saja. Namun, mahasiswa juga diharapkan dapat memperluas relasi dengan dosen dan staf profesional yang nantinya akan banyak membimbing dan membantu selama menjalani studi.

Elizabeth berharap mahasiswa nantinya tidak hanya menjalani kuliah saja, tetapi juga dapat bergabung dalam organisasi, mengikuti lomba, dan mencari pengalaman kerja. Sebab, dari pengalaman ini dapat membantu mengasah softskill, hardskill, dan mendapat pengalaman kerja yang tidak diperoleh di bangku kuliah.

“Yang terpenting agar
survive di dunia kerja adalah karaktermu. FEB UGM mengajarkan dan mengasah mahasiswanya dalam integritas, profesionalisme, objektivitas dan kesetaraan, kebebasan akademik, serta kepedulian sosial. Ini akan menjadi bekal kalian dalam bekerja nanti,” ungkapnya.

Menutup sesi, Elizabeth mengingatkan mahasiswa baru untuk menerapkan prinsip learn, yearn, dan earn. 

“Jangan takut belum mengerti atau belum jago suatu hal yang penting kalian ada kemauan untuk belajar. Lalu, berani bermimpi dan kalian akan menemukan atau mengambil apa yang kalian tanam. Ingat, proses bertumbuh dimulai dari hari ini,” pungkasnya.

Reportase: Shofi Hawa Anjani
Editor: Kurnia Ekaptiningrum

Sustainable Development Goals

SDG 4 SDG 5 SDG 8 SDG 9 SDG 10 SDG 17

Views: 510
Tags: SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan SDG 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan SDG 4: Pendidikan Berkualitas SDG 5: Kesetaraan Gender SDG 8: Pekerjaan Layak Dan Pertumbuhan Ekonomi SDG 9: Industri Inovasi Dan Infrastruktur SDGs

Related Posts

Devita Ananda Pohan

Mahasiswi FEB UGM Torehkan Prestasi Internasional lewat White Paper Competition 2025

Prestasi Jumat, 26 September 2025

Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang internasional. Pada White Paper Competition Industrial Spectrum 2025, Devita Ananda Pohan (Akuntansi, 2023) yang tergabung dalam tim FiNiX berhasil meraih juara 1 sekaligus penghargaan Best Team Presentation. 

Kompetisi yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Industri UGM ini diikuti oleh 66 tim dari berbagai universitas di Indonesia.

Hadijah Putri Jasmine

Mahasiswa FEB Juara 1 BCA Business Case Competition 2025

Prestasi Jumat, 26 September 2025

Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada berhasil meraih juara pertama di ajang BCA Business Case Competition (BBCC) 2025 yang berlangsung pada 27–30 Agustus 2025 di Menara BCA, Jakarta. 

Rr.

Grace Zefanya

Kisah Perjalanan Grace Raih Predikat Wisudawan Terbaik FEB UGM

Wisuda Kamis, 25 September 2025

Bagi Grace Zefanya Octovella Situmorang (21), kampus bukan sekadar tempat menimba ilmu, melainkan ruang untuk bertumbuh, mencoba, dan berjejaring. Dari kelas hingga organisasi internasional, ia memaksimalkan setiap peluang yang datang.

CISDI

Membedah Dampak Cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan

Berita Rabu, 24 September 2025

Minuman manis sudah lama menjadi favorit banyak orang Indonesia. Rasanya yang manis dan harganya yang relatif murah membuatnya semakin mudah dijangkau masyarakat.

Berita Terkini

  • Mahasiswi FEB UGM Torehkan Prestasi Internasional lewat White Paper Competition 2025
    26 September, 2025
  • Mahasiswa FEB Juara 1 BCA Business Case Competition 2025
    26 September, 2025
  • Kisah Perjalanan Grace Raih Predikat Wisudawan Terbaik FEB UGM
    25 September, 2025
  • Membedah Dampak Cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan
    24 September, 2025
  • Peneliti UGM Teliti Efektivitas Nyamuk Wolbachia untuk Menekan Kasus DBD di Indonesia
    24 September, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Mahasiswa

  • Komunitas Mahasiswa
  • Layanan Mahasiswa
  • Asrama Mahasiswa
  • Pengembangan Karir
  • Paparan Internasional
  • Beasiswa
  • Magang

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan
[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju