• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

FEB UGM Gelar Seminar Nasional dan Penghargaan Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index 2025

  • Berita
  • 18 September 2025, 14.28
  • Oleh : shofihawa
Gadjah Mada Digital Transformation Index 2025

Pusat Kajian Sistem Informasi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (PKSI FEB UGM) menyelenggarakan Seminar Nasional bertema Mengoptimalkan Big Data dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah Untuk Mendukung Akselerasi Transformasi Digital, Kamis (18/09/2025) di Auditorium MM FEB UGM. Dalam kesempatan tersebut turut disampaikan penganugerahan Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI) Tahun 2025 bagi pemerintah daerah terbaik di kabupaten/kota dalam tata kelola transformasi digital. 

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Bapak Nezar Patria, S.Fil., M.Sc., M.B.A. Ia menyoroti tentang pentingnya optimalisasi big data dalam tata kelola pemerintah daerah  dalam upaya mendukung akselerasi transformasi digital. Menurutnya, transformasi digital membuka peluang terjadinya lompatan besar di sektor publik dengan menawarkan akurasi dan kecepatan sehingga mampu mengakselerasi layanan publik.

“Penggunaan data dari sumber terbuka meningkatkan transparansi dan akuntabilitas sehingga meningkatkan kepercayaan publik,” ucapnya, Kamis (18/9). 

Nezar menyampaikan bahwa pemanfaatan big data di sektor publik tidak hanya mampu meningkatkan layanan publik  karena terhubung dengan teknologi terkini. Namun, dengan kehadiran teknologi mentransformasi cara pemerintah dalam bekerja. Selain itu, teknologi juga mendorong implementasi nilai dan transparansi akuntabilitas.

Kendati begitu, Nezar mengungkapkan ada berbagai tantangan pemanfaatan big data di sektor publik. Beberapa tantangan yang ada antara lain soal tata kelola dan kebijakan terkait data, kesiapan data, hingga keterbatasan akses data. Oleh sebab penting untuk membangun kepercayaan dua pihak dalam mengelola data. Disamping itu meningkatkan kepatuhan terhadap aspek teknis dan legal serta keselarasan tujuan. Tidak kalah penting, upaya untuk meningkatkan data dengan melibatkan masyarakat dalam proyek riset yang menjawab permasalahan nyata dan melakukan pengumpulan data melalui jaringan yang luas dan terbuka. 

Sebelumnya Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha dan Kerja Sama, Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc., dalam sambutannya menyampaikan bahwa melakukan transformasi digital bukanlah hal mudah dan membutuhkan komitmen, kesiapan infrastruktur hingga mindset.

“Banyak tantangan yang dihadapi seperti infrastruktur yang belum merata, literasi masih timpang, sistem yang belum terintegrasi hingga resistensi terhadap perubahan,” ucapnya.

Ia pun mengapresiasi upaya baik yang dilakukan oleh FEB UGM dalam mendukung transformasi digital bagi pemerintah daerah kabupaten/kota melalui pengembangan indeks GM-DTGI.

“UGM mengapresiasi hadirnya GM-DTGI. Indeks ini memiliki visi jangka panjang yang mendorong visi Indonesia digital 2045,” jelasnya.

Dekan FEB UGM, Prof. Dr. Didi Achjari, S.E., M.Com., Akt., mengatakan tansformasi digital kini menjadi salah satu pilar penting dalam membangun tata kelola pemerintahan yang adaptif dan responsif. Kehadiran GM-DTGI yang disusun oleh Pusat Kajian Sistem Informasi FEB UGM merupakan langkah nyata universitas dalam mendukung agenda percepatan transformasi digital nasional. Indeks ini diharapkan mampu memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kesiapan dan pencapaian digitalisasi, terutama di tingkat pemerintah daerah. Pada tahun 2025 ini, GM-DTGI hadir dengan indikator yang lebih mutakhir serta metodologi yang diperkuat. Dengan begitu, hasil yang diperoleh tidak hanya lebih akurat dan komprehensif, tetapi juga dapat menjadi rujukan bagi perumusan kebijakan dan praktik terbaik di berbagai daerah.

“Kami berharap pemeringkatan ini bukan sekadar instrumen evaluasi, melainkan juga pemicu kolaborasi dan inspirasi dalam membangun tata kelola digital yang lebih maju,” ucapnya. 

Ketua Peneliti GM-DTGI, Prof. Syaiful Ali, MIS., Ph.D., Ak., CA., menjelaskan GM-DTGI merupakan sebuah indeks inovatif yang diluncurkan pada tahun 2024 untuk menilai kinerja transformasi digital di Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Instrumen ini dikembangkan untuk mengevaluasi penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan inovasi digital lainnya yang diterapkan oleh pemerintah daerah di seluruh Indonesia berdasarkan tujuh pilar utama. Ketujuh pilar tersebut adalah Tata Kelola dan Kepemimpinan; Peraturan dan Kebijakan; Reformasi Administrasi Publik dan Manajemen Perubahan; Tata Kelola Data; Ekosistem Digital; Desain Platform Berbasis Pengguna; serta Keamanan Siber dan Ketahanan Sistem. Pada tahun 2025, indeks ini mengevaluasi 508 pemerintah daerah di seluruh Indonesia melalui proses penilaian berbasis data yang diverifikasi langsung bersama pemerintah daerah terkait.

Dalam seminar nasional ini turut dilaksanakan diskusi panel dalam dua sesi. Diskus tersebut mempertemukan perwakilan pemerintah pusat, daerah, dan industri untuk berbagi praktik terbaik, strategi implementasi big data, hingga inovasi layanan publik berbasis teknologi.

Reportase: Kurnia Ekaptiningrum

Sustainable Development Goals

SDG 4 SDG 9 SDG 11 SDG 16 SDG 17

Views: 604
Tags: SDG 11: Kota Dan Pemukiman Yang Berkelanjutan SDG 16: Perdamaian Keadilan Dan Kelembagaan Yang Tangguh SDG 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan SDG 4: Pendidikan Berkualitas SDG 9: Industri Inovasi Dan Infrastruktur SDGs

Related Posts

EB Journalism

Fraud Jadi Ancaman Bagi Stabilitas Ekonomi

Berita Jumat, 10 Oktober 2025

Kasus kecurangan atau fraud kini menjadi perhatian serius di berbagai sektor.

Mood Booster

Dukung Mahasiswa Hadapi UTS, FEB UGM Hadirkan Program Sarapan dan Konsultasi Gratis

Berita Kamis, 9 Oktober 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada membagikan sarapan gratis bagi mahasiswanya selama periode Ujian Tengah Semester (UTS) ganjil tahun ajaran 2025/2026.

Nurul Indarti

Membedah Motivasi dan Tantangan Inovasi Hijau UKM Batik di Indonesia

Berita Selasa, 7 Oktober 2025

Di balik keindahan motif batik yang lahir dari tradisi turun-temurun, tersimpan dilema besar yaitu limbah pewarna kimia yang kerap mencemari sungai di sekitar sentra produksi.

IICP-HUE dan BEM FEB UGM

FEB UGM dan Hiroshima University of Economics Kenalkan Nilai Budaya Lewat Proyek Tenun Lurik pada IICP-HUE 2025

Berita Selasa, 7 Oktober 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) dan Hiroshima University of Economics (HUE) berhasil menghadirkan pengalaman lintas budaya melalui Indonesia International Contribution Project (IICP-HUE) 2025.

Berita Terkini

  • Fraud Jadi Ancaman Bagi Stabilitas Ekonomi
    10 Oktober, 2025
  • Dukung Mahasiswa Hadapi UTS, FEB UGM Hadirkan Program Sarapan dan Konsultasi Gratis
    9 Oktober, 2025
  • Membedah Motivasi dan Tantangan Inovasi Hijau UKM Batik di Indonesia
    7 Oktober, 2025
  • FEB UGM dan Hiroshima University of Economics Kenalkan Nilai Budaya Lewat Proyek Tenun Lurik pada IICP-HUE 2025
    7 Oktober, 2025
  • KAFEGAMA MEP Lantik Pengurus Baru 2025–2028
    6 Oktober, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Mahasiswa

  • Komunitas Mahasiswa
  • Layanan Mahasiswa
  • Asrama Mahasiswa
  • Pengembangan Karir
  • Paparan Internasional
  • Beasiswa
  • Magang

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan
[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju