• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Mahasiswa FEB Borong Juara di Lomba Debat OJK

  • Berita
  • 9 Juni 2014, 11.22
  • Oleh : Admin

Tiga mahasiswa FEB berhasil memborong dalam ajang Lomba Debat yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), yaitu Nurul Wakhidah (Mahasiswa Ilmu Ekonomi 2011), Dyah Pritadjati (Mahasiswa

Ilmu Ekonomi 2010), dan Setia Adi Nugraha (Mahasiswa Ilmu Ekonomi 2011) menjadi wakil dari UGM. Kompetisi ini berlangsung pada hari Selasa, 3 Juni 2014 di Hotel Aryaduta, Jakarta. Dalam kompetisi tersebut Tim UGM mampu meraih Juara the 3rd best speaker atas nama Nurul Wakhidah, the most favorite speaker atas nama Dyah Pritadjati, dan the best team work.

Dalam kesempatan tersebut Muhammad Edhie Purnawan, M.A., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Kolaborasi, Alumni, dan Pengabdian kepada Masyarakat, yang juga sebagai dosen pembimbing turut hadir dan membimbing langsung pada lomba yang berlangsung di Jakarta tersebut. Tim UGM juga mendapatkan dukungan langsung dari mahasiswa anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FEB UGM yang sekaligus melakukan program kerja studi banding di beberapa Universitas dan Institusi di Jakarta dan Bandung.

Lomba ini merupakan bagian dari sosialisasi dan pemasyarakatan otoritas yang baru berdiri di Indonesia ini di kalangan mahasiswa. Dalam lomba tersebut, Tim UGM berhadapan dengan Tim Universitas Indonesia. Debat dengan konsep modern ini menggodog masalah yang aktual tentang keberadaan OJK. Terdapat 10 mosi debat yang wajib dipelajari oleh kedua tim yang kemudian dikerucutkan menjadi 2 mosi.

Mosi Pertama adalah “OJK mampu mengawasi lembaga keuangan secara terintegrasi”. Tim UGM menjadi tim kontra dalam mosi ini. Kemudian, mosi kedua adalah “OJK mampu melakukan perlindungan konsumen dengan baik”. Pada kali ini, tim UGM menjadi tim pro.

Debat berlangsung sangat panas dan menarik karena semua pembicara dalam tim bebas untuk melakukan sanggahan. Tim UGM cukup puas dengan prestasi yang mereka raih. “Ini adalah kali pertama saya dan teman-teman mengikuti perlombaan dengan bentuk debat seperti ini, biasanya lomba yang sering kami ikuti adalah paper competition, sehingga saya sangat senang sekali dapat membawa nama baik FEB dan UGM” tukas Dyah.

Ia juga menambahkan bahwa ia dan teman-teman sangat beruntung sekali dapat mengikuti lomba ini karena dapat bertemu langsung dan berdiskusi dengan banyak tokoh terkemuka. Acara tersebut dibuka oleh Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Kusumaningtuti S. Soetiono. Kemudian, bertindak sebagai dewan juri antara lain, Profesor Adler Manurung dan Dr. Jerry M serta juri dari pihak OJK Dr. Djonieri.

Dyah merasa kemampuan mahasiswa dalam berdebat ilmiah masih perlu ditingkatkan agar lebih mantap bersaing dengan universitas lain. Harapannya, budaya debat ilmiah semakin digalakkan baik di level kegiatan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ)/Lembaga Kemahasiswaa (LK) maupun fakultas atau universitas.

Atas torehan juara tersebut mereka berhak membawa pulang trofi, sertifikat, dan uang pembinaan. Tidak hanya itu, fakultas juga memberikan penghargaan berupa uang pembinaan. Hal ini merupakan komitmen fakultas untuk menumbuhkan semangat berprestasi di kalangan mahasiswa FEB.

Sumber: Ibe/FEB

Views: 187

Related Posts

Apia Dewi Agustin

Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM

Wisuda Sabtu, 26 Juli 2025

Masih ingat dengan Apia Dewi Agustin? Namanya sempat mencuri perhatian publik beberapa waktu lalu karena kisah inspiratifnya. Gadis yang berasal dari sebuah pelosok desa di Kab.

Primastuti Indah Suryani

Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Membangun merek dan menjangkau konsumen kini tidak lagi mengandalkan promosi konvensional. Media sosial saat ini telah menjadi kanal utama dalam membentuk citra usaha. Melalui pelatihan bertema “Optimasi Sosial Media dengan Pembuatan Konten”, FEB UGM mendorong pelaku UMKM melakukan optimasi media sosial untuk dengan pengembanagn strategi konten yang efektif sebagai upaya untuk meningkatkan visibilitas UMKM.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Bidang Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM pada 17 Juli 2025 di FEB UGM ini menghadirkan Primastuti Indah Suryani, M.Si., M.M., selaku content creator dan digital marketing trainer.

Field Trip GSW 2025

GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Suara denting logam menggema di sebuah workshop kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Di atas landasan besi, lempengan perak ditempa perlahan oleh tangan-tangan terampil. Sementara di sudut lain asap patri mengepul halus, berpadu dengan aroma logam panas yang menguar di udara.

Pemandangan ini menjadi pengalaman berkesan bagi Ali Matough Ali Essa, mahasiswa University of Glasgow, Inggris.

Andar Danova L Goeltom

Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia

Berita Kamis, 24 Juli 2025

Perubahan besar tengah terjadi di industri pariwisata global. Wisatawan saat ini, terutama generasi muda dan wisatawan internasional, semakin peduli terhadap dampak lingkungan dari aktivitas perjalanan mereka.

Berita Terkini

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025

Artikel Terkait

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Departemen

  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
  • Manajemen

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan