Kemenangan Second Runner-Up oleh Tim FEB UGM pada IESC Summit 2021
- Detail
- Ditulis oleh Kirana
- Kategori: Prestasi
- Dilihat: 1750
Tim mahasiswa Program Sarjana Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM berhasil menempati posisi ketiga terbaik dan meraih prestasi Second Runner-Up (Juara Ketiga) dalam ajang kompetisi kasus bisnis nasional, IESC Summit 2021. Kompetisi IESC Summit diadakan oleh The Industrial Engineering Student Community (IESC) bertujuan untuk mengembangkan teknik industri melalui serangkaian acara workshop, konferensi, dan kompetisi kasus bisnis yang tahun ini mengangkat tema "The New Era of FMCG Business Digitalization" dan dilaksanakan secara virtual pada 6 Desember 2021 - 12 Februari 2022.
Tim mahasiswa FEB UGM tersebut bernama Tim Radiobread yang terdiri dari Qeyra Noer Aumara Arsyi (Management-IUP 2020), Sabrina Eunice S (Management-IUP 2020), dan Shalsadilla Nadya Prameswary (Management-IUP 2020). Tim Radiobread berhasil membanggakan FEB UGM setelah berhasil melalui tiga tahapan perlombaan yang menantang kekuatan penalaran kritis dan kemampuan berpikir kreatif dalam menyelesaikan kasus bisnis nyata seputar permasalahan operasional perusahaan. Tahap pertama mengharuskan tim untuk menyelesaikan kasus pertama dan mengumpulkannya dalam bentuk proposal. Selanjutnya adalah tahap 10 terbaik di mana tim diminta untuk mempresentasikan solusi atas kasus pertama. Terakhir, 5 tim yang lolos kemudian bertanding kembali dengan menyelesaikan kasus kedua dan mempresentasikannya di hadapan para juri.
Pada kompetisi kali ini, kasus bisnis nyata disediakan oleh Procter & Gamble (P&G), sebuah perusahaan barang konsumen multinasional (FMCG) dari Amerika Serikat, terkait penyelesaian masalah dalam operasi bisnis. Tim Radiohead menggunakan pendekatan strategi yang berfokus pada analisis mendalam dalam bidang lingkungan, perancangan strategi, dan keunggulan produk untuk menyelesaikan kasus. Pendekatan tersebut merupakan kekuatan tim agar bisa mencapai solusi strategis yang tepat dan tidak bertele-tele sesuai tujuan utama yang didukung dengan penggunaan beberapa rangka kerja (framework) seperti SWOT, VUCA, PEST, Mintzberg’s 5Ps, BCG Matrix, dan SPRINT.
Anggota Tim Radiohead yang berasal dari latar belakang studi yang sama pada awalnya merasakan kesusahan dalam memecahkan masalah operasional karena hal tersebut sangat baru bagi mereka. Namun demikian, dengan komitmen dan rasa penasaran tinggi, Tim Radiohead pun berhasil menyajikan solusi atas permasalahan kasus dan masuk ke 3 besar menjadi second-runner up. Kami ucapkan selamat kepada tim pemenang, tetap bersemangat mengukir prestasi di kemudian hari!
Reportase: Kirana Lalita Pristy