• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Prestasi

Tim Mahasiswa FEB UGM Menyabet Emas di Spring 2014 SolBridge Asian Thought Leaders Case Competition

  • Prestasi
  • 7 April 2014, 09.03
  • Oleh : Admin

Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menunjukkan taringnya pada kompetisi “Spring 2014 SolBridge Asian Thought Leaders Case Competition” yang berlangsung di SolBridge International School of Business, Korea Selatan (22-27/03/14). Adalah Yuliana, Tara Mahdiani, dan Lay Monica Ratna Dewi, mahasiswi-mahasiswi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM yang berhasil menyabet juara pertama pada ajang tersebut.

Prestasi ini tidak hanya mengharumkan nama FEB dan UGM saja, akan tetapi juga Indonesia. Mereka adalah wakil satu-satunya dari negara kepulauan ini.

Kompetisi yang mengusung tema “Asian Company Growth Strategy in a Globally Competitive Environment” merupakan perlombaan dalam pemecahkan kasus bisnis. Sebanyak 32 peserta yang terbagi ke dalam sepuluh tim bertanding dalam ajang tersebut. Mereka datang dari berbagai universitas, baik di Asia maupun Eropa. Menurut Lay Monica Ratna Dewi, salah satu anggota tim UGM, bersama tim, ia harus merumuskan strategi dan taktik yang baik untuk memecahkan masalah yang diberikan.

Ajang ini menuntut peserta untuk mengerjakan kasus dalam waktu yang sangat terbatas, yakni kurang dari 24 jam. Monic bercerita kepada EBNews bahwa kala itu mereka diberi tantangan untuk mengerjakan kasus mengenai robotic vacuum cleaner LG Hombot. Mereka harus memikirkan cara agar LG Hombot berhasil menarik perhatian konsumen agar beralih pada vacuum cleaner robotic sekaligus menjadi produk nomor satu. Tim UGM sendiri telah melakukan serangkaian persiapan sebelum mengikuti lomba. Mereka mencoba mengerjakan sejumlah kasus bisnis sekaligus mempresentasikannya.

Menurut Monic, ajang ini memberikan pengaruh positif yang banyak bagi dirinya. Ia belajar untuk bekerja sama, mendengarkan pendapat orang lain, mengendalikan emosi, mengenal kecenderungan-kecenderungan diri sendiri, serta bekerja di bawah tekanan. Ia juga sangat antusias karena dapat bertemu dan berinteraksi dengan mahasiswa-mahasiswa dari belahan dunia lain. “Kesenangan atas kemenangan hanya terasa 1 hari saja, tapi mendapatkan pengalaman dan teman baru jauh lebih berharga dan membahagiakan saat saya merefleksikannya kembali,” tuturnya.

Selain itu, mengikuti kompetisi merupakan salah satu cara baginya untuk menyalurkan jiwa kompetitif yang dimiliki. Monic pun tidak mempermasalahkan kesan yang mungkin akan ia terima, yakni sebagai orang yang ingin selalu mencapai hal yang lebih dari orang lain. Namun, menurutnya mengikuti kompetisi juga berarti memiliki harapan untuk belajar menghadapi ketakutan akan kegagalan. Monic berpendapat, “Saya berusaha menanamkan baik-baik dalam diri saya bahwa saya hanya perlu melakukan yang terbaik, biarlah Tuhan menentukan apa yang akan Ia berikan.” Ia juga berharap agar rekan-rekan sejawatnya dapat memilih sarana untuk mengembangkan diri, meski tidak melalui jalur yang serupa dengannya. “Jalanilah dengan setia sehingga kita pun dapat memberikan sesuatu yang positif bagi kehidupan orang lain. Know yourself, find yourself, and love yourself,” ujarnya.

Sumber: Nadia/FEB

Views: 189

Related Posts

Apia Dewi Agustin

Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM

Wisuda Sabtu, 26 Juli 2025

Masih ingat dengan Apia Dewi Agustin? Namanya sempat mencuri perhatian publik beberapa waktu lalu karena kisah inspiratifnya. Gadis yang berasal dari sebuah pelosok desa di Kab.

Primastuti Indah Suryani

Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Membangun merek dan menjangkau konsumen kini tidak lagi mengandalkan promosi konvensional. Media sosial saat ini telah menjadi kanal utama dalam membentuk citra usaha. Melalui pelatihan bertema “Optimasi Sosial Media dengan Pembuatan Konten”, FEB UGM mendorong pelaku UMKM melakukan optimasi media sosial untuk dengan pengembanagn strategi konten yang efektif sebagai upaya untuk meningkatkan visibilitas UMKM.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Bidang Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM pada 17 Juli 2025 di FEB UGM ini menghadirkan Primastuti Indah Suryani, M.Si., M.M., selaku content creator dan digital marketing trainer.

Field Trip GSW 2025

GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Suara denting logam menggema di sebuah workshop kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Di atas landasan besi, lempengan perak ditempa perlahan oleh tangan-tangan terampil. Sementara di sudut lain asap patri mengepul halus, berpadu dengan aroma logam panas yang menguar di udara.

Pemandangan ini menjadi pengalaman berkesan bagi Ali Matough Ali Essa, mahasiswa University of Glasgow, Inggris.

Andar Danova L Goeltom

Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia

Berita Kamis, 24 Juli 2025

Perubahan besar tengah terjadi di industri pariwisata global. Wisatawan saat ini, terutama generasi muda dan wisatawan internasional, semakin peduli terhadap dampak lingkungan dari aktivitas perjalanan mereka.

Berita Terkini

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025

Artikel Terkait

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Departemen

  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
  • Manajemen

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan