Kolaborasi antara Dominikus Belfast (Akuntansi 2015), Benedicta Yuventa (Arkeologi 2015) dan Elisabeth Hertami (Arkeologi 2015) dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) 2017 berbuah manis. Ketiganya meraih Juara 3 dalam kompetisi bertema “Optimalisasi Potensi Ekonomi Kreatif Berbasis Kearifan Lokal Menuju Sustainable Development Goals” yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
Kompetisi ini dimulai dengan pengumpulan abstraks pada tanggal 10 September 2017 dan ditutup dengan babak final yang berlangsung sejak tanggal 26-28 Oktober 2017 di UTM Bangkalan, Madura. Dalam perlombaan karya tulis ilmiah ini, tim menulis paper yang berjudul “Optimalisasi Potensi Peninggalan Arkeologis dan Budaya Madura untuk Strategi Wisata Kabupaten Sumenep.” Judul ini sesuai dengan salah satu sub tema perlombaan yaitu pariwisata.
Kompetisi yang diikuti oleh 60 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia ini kemudian diseleksi menjadi 15 tim yang lolos ke babak presentasi. Beberapa diantaranya adalah peserta dari Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, Universitas Sebelas Maret, ITS Surabaya, Universitas Negeri Malang, serta Universitas Trunojoyo Madura.
Sumber: Belfast/FEB
