
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) terus berupaya memperkuat perannya dalam tridharma perguruan tinggi. Hal tersebut diwujudkan dengan mentransformasi Pusat Pengembangan Ekonomi dan Bisnis (P2EB) menjadi Unit Penelitian dan Pengembangan Untuk Impak Kemasyarakatan atau Research, Development, and Societal Impact (RDSI).
Perluas Dampak
Transformasi ini bertujuan untuk memperkuat peran fakultas FEB UGM dalam menghasilkan penelitian yang berdampak luas bagi masyarakat serta kerja sama strategis dengan berbagai mitra. Langkah yang diambil sekaligus sebagai upaya untuk memperkuat peran ketiga departemen di FEB melalui bidang kajian dalam menjalankan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kepala RDSI FEB UGM, Prof. Gugup Kismono, Ph.D., menjelaskan bahwa transformasi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang fakultas dalam mendukung visi dan misi FEB UGM dalam menumbuhkembangkan pemimpin masa depan dalam ilmu ekonomi dan bisnis untuk mengembangkan aspek keberlanjutan.
“Transformasi ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan dan memfasilitasi kegiatan akademik maupun komersial. Selain itu dengan transformasi ini kami memastikan bahwa penelitian yang dilakukan di FEB UGM tidak hanya bernilai akademik, tetapi juga memiliki manfaat dan dampak nyata bagi masyarakat serta dunia usaha dan industri,” paparnya.
Lebih lanjut Gugup menyampaikan bahwa RDSI diharapkan menjadi wadah dan sarana pengembangan bagi dosen muda untuk berkiprah dalam kegiatan tridharma. Selain itu juga sebagai sarana nurturing para asisten sehingga mereka lebih siap jika berminat menjadi dosen.
Ke depan, RDSI berkomitmen untuk mengembangkan berbagai inisiatif strategis guna memperluas jangkauan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan dukungan penuh dari fakultas dan seluruh sivitas akademika, transformasi ini diharapkan membawa FEB UGM ke tingkat yang lebih tinggi dalam skala nasional maupun internasional.
Untuk memperkuat dampak penelitian terhadap masyarakat, RDSI menerapkan strategi yang lebih integratif dan kolaboratif. RDSI menjalin kerja sama dengan berbagai mitra, termasuk pemerintah, industri, dan komunitas. Selain itu, RDSI juga memiliki agenda untuk memperluas kerja sama internasional dalam pendidikan, riset dan pengembangan. Hal ini tidak hanya mendukung pelaksanaan tridharma, tetapi juga berkontribusi terhadap pencapaian akreditasi nasional dan internasional yang menjadi target fakultas.
Program Unggulan
Dalam waktu dekat, RDSI akan melanjutkan berbagai program unggulan yang telah berjalan secara reguler, seperti kursus dan sertifikasi di bidang perpajakan, TOEFL, serta kerja sama dengan pemerintah daerah dan sektor industri. Berbagai program tersebut akan terus dievaluasi dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan strategis industri dan masyarakat.
Selain menjalankan program yang telah ada, RDSI juga tengah mengembangkan program-program baru yang strategis. Salah satunya dengan mengidentifikasi kebutuhan industri dan masyarakat yang belum terpenuhi. Misalnya, dalam menghadapi perubahan regulasi dalam bidang keuangan. Selain itu, ke depan RDSI akan memperkuat riset terkait keberlanjutan (sustainability) yang dapat diimplementasikan oleh dunia usaha dan dunia industri.
Transformasi RDSI ini menandai langkah besar FEB UGM dalam memperkuat perannya sebagai institusi akademik yang memiliki dampak nyata bagi masyarakat, industri, dan pembuat kebijakan. Dengan strategi yang terstruktur dan kerja sama yang luas, RDSI diharapkan menjadi pusat penelitian dan pengembangan yang memberikan solusi konkret bagi tantangan ekonomi dan bisnis di masa depan.
Reportase: Kurnia Ekaptiningrum
Sustainable Development Goals