
FEB UGM berkomitmen kuat untuk mewujudkan ekosistem kampus yang inklusif dan ramah dan peduli terhadap kesehatan mental civitas akademiknya. Berbagi inisiatif dikembangkan oleh FEB UGM melalui Career and Student Development (CSDU) FEB UGM untuk meningkatkan kesejahteraan mental, termasuk bagi mahasiswa. Inisiatif tersebut salah satunya diwujudkan melalui penyelenggaraan program Berlayar (Bercerita Melalui Layar): Screening Film dan Dialog Bermakna yang bekerjasama dengan The Equity Initiative Funding, Yayasan Rumpun Nurani, serta Lembaga Advokasi Keluarga Indonesia, Jum’at (25/4/2025) di Ruang Audio Visual FEB UGM.
Program ini menghadirkan pengalaman menonton film bersama berjudul Serenada. Film ini bercerita tentang sosok Lanang, seorang siswa SMA yang sedang menghadapi masa terberat dalam hidupnya. Ia hidup tanpa kehadiran seorang ibu dan berjuang membangun hubungan yang penuh dinamika dengan ayahnya. Laki-laki muda ini merasa tidak mendapat dukungan atas mimpinya. Rumah pun menjadi tempat yang kurang nyaman baginya sehingga ia mencari ketenangan di luar rumah.
Usai pemutaran film, peserta diajak untuk berdialog bersama. Sesi ini ditujukan untuk membantu peserta mengungkapkan perasaan dan cerita pribadinya.
“Program ini ditujukan untuk membantu peserta agar berani mengungkapkan tentang perasaannya. Bercerita bukanlah hal yang mudah, apalagi untuk orang yang tidak pernah bercerita. Oleh sebab itu, perlu ada pemantik agar orang mau mengungkapkan perasaannya. Setelah menonton film ini, peserta diharapkan mampu untuk mengeluarkan unek-uneknya,” papar Fasilitator Program, Nur Rohmah Itsnaini.
Melalui kisah Lanang, para peserta diajak untuk bercerita mengenai sudut pandang mereka masing-masing, apa yang mereka rasakan terkait film ini. Fasilitator membimbing sesi sharing ini dengan pendekatan yang hangat dan inklusif, membuka ruang aman bagi semua peserta.
Reportase: Orie Priscylla Mapeda Lumalan
Editor: Kurnia Ekaptiningrum
Sustainable Development Goals