• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Pentingnya Membangun Mindset Bisnis Sejak Dini

  • Berita
  • 13 Agustus 2025, 14.53
  • Oleh : kurnia.ekaptiningrum
Azellia Alma Shafira

Bisnis yang sukses jarang lahir dari keberuntungan semata. Ia dibangun dari perencanaan yang matang, peta strategi yang jelas, dan kemampuan membaca risiko. Hal tersebut mengemuka dalam sesi Developing Business Mindset (DBM) untuk mahasiswa baru Pionir Simfoni FEB UGM 2025 pada Rabu (6/8). Sesi ini menjadi bekal awal bagi mahasiswa baru untuk mulai mengembangkan pola pikir kewirausahaan (business mindset) dan mengenal bagaimana sebuah ide dapat diwujudkan menjadi model bisnis yang strategis dan berkelanjutan.

Dosen Departemen Manajemen FEB UGM, Azellia Alma Shafira, S.E., M.Sc., membagikan pengetahuan tentang The Art of Business Model Canvas (BMC)  kepada mahasiswa baru FEB UGM. Wanita yang akrab disapa Selly ini membedah The Art of Business Model Canvas (BMC), alat strategis yang dikembangkan oleh Strategyzer asal Swiss, untuk membantu pebisnis menerjemahkan konsep, konsumen, infrastruktur, hingga keuangan dalam bentuk elemen visual.

“BMC ini mirip dengan business plan namun tidak ada unsur eksakta, hanya ada strategis dan sifatnya fleksibel sesuai kondisi bisnis. Alat ini berguna untuk mendeskripsikan, mendesain, dan mengubah model bisnis secara koheren,” tambahnya.

“BMC itu seperti business plan, tapi tanpa rumus eksakta. Ia fleksibel, strategis, dan bisa berubah sesuai kondisi,” jelasnya.

Selly memaparkan tiga pilar utama BMC yaitu desirability (pasar dan konsumen), feasibility (kapabilitas internal), dan viability (struktur biaya serta aliran pendapatan). “Bisnis yang ideal adalah yang memiliki ketiga komponen ini sekaligus,” tambahnya.

Selly memaparkan BMC didesain dengan membagi tiga unsur. Pertama, desirability yang mendeskripsikan pasar dan konsumen/eksternal. Kedua, feasibility yang mendeskripsikan kapabilitas bisnis atau internal. Terakhir, vability yang mencakup struktur biaya dan aliran pendapatan.

“Model bisnis yang ideal adalah bisnis yang memiliki ketiga komponen utama ini. Mereka memiliki produk yang dibutuhkan dan diinginkan pasar, mampu memproduksi dan menyampaikan produk, serta memiliki potensi keuntungan,” jelasnya.

Dalam proses pengerjaan BMC, Selly memberikan beberapa tips penting. Mulai dari penggunaan poin-poin singkat dan angka, memastikan hubungan antar blok logis dan saling berkaitan, menyampaikan narasi yang koheren, mengenali pemahaman dan ekspektasi audiens, serta menghindari jargon yang tidak perlu.

“The best planner never plans for the best, they plan for the worst,” tuturnya menekankan pentingnya perencanaan bisnis yang realistis dan adaptif.

Reportase: Shofi Hawa Anjani
Editor: Kurnia Ekaptiningrum

Sustainable Development Goals
SDG 1 SDG 4 SDG 5 SDG 8 SDG 9 SDG 10 SDG 17

Views: 151
Tags: SDG 1: Tanpa Kemiskinan SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan SDG 17: Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan SDG 4: Pendidikan Berkualitas SDG 5: Kesetaraan Gender SDG 8: Pekerjaan Layak Dan Pertumbuhan Ekonomi SDG 9: Industri Inovasi Dan Infrastruktur SDGs

Related Posts

Tim Moon

Tim FEB UGM Juara 2 di Kompetisi Bisnis ASCEND 2025

Berita Rabu, 13 Agustus 2025

Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) yang tergabung dalam tim Moon berhasil meraih juara dua dalam kompetisi Airlangga Strategic Case Engagement for Next-Gen Development (ASCEND) 2025, yang diselenggarakan oleh Do Well Do Good (DWDG) Universitas Airlangga.

Orientation Day 2025

FEB UGM Sambut 81 Mahasiswa Internasional 2025

Berita Selasa, 12 Agustus 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) menyambut hangat 81 mahasiswa internasional pada semester gasal Tahun Ajaran 2025/2026 dalam kegiatan Orientation Day yang diselenggarakan di Alumni Corner, Senin (11/8).

Aurel Diyah Agustin

Mahasiswa FEB UGM Juara Nasional Berkat Inovasi Tiket Digital Berbasis Wajah

Berita Selasa, 12 Agustus 2025

Mahasiswa FEB UGM kembali mengukir prestasi di ajang nasional Next-Gen Science Technopreneur Battle 2025. Aurel Diyah Agustin, mahasiswa Program Sarjana Studi Akuntansi angkatan 2022, berhasil meraih juara 1 dalam kompetisi tersebut dengan mengajukan ide bisnis inovatif berupa pengembangan platform Smart Digital Ticketing berbasis identitas wajah. 

Platform bernama Tixless dengan slogan “Satu Wajah, Satu Tiket” dikembangkan oleh Aurel dan Dita Ristyani (Gizi Kesehatan 2022), mereka tergabung kedalam tim Fighter, hadir untuk memberikan kemudahan bagi pengunjung dalam mengakses sebuah acara.

Relasi Sehat

Kiprah Wuri Handayani dalam Penyusunan Buku Relasi Sehat

Berita Senin, 11 Agustus 2025

Kompleksitas relasi sosial di lingkungan akademik seringkali menimbulkan tantangan. Dalam upaya mewujudkan relasi sosial yang sehat, UGM menyusun buku panduan dalam membangun interaksi yang profesional, etis, dan bertanggungjawab berjudul Relasi Sehat.

Buku ini disusun secara kolaboratif oleh 12 dosen lintas fakultas dengan latar bidang keilmuan yang berbeda yang memiliki perhatian lebih pada isu-isu perempuan, inklusivitas, kesetaraan, dan etika.

Berita Terkini

  • Pentingnya Membangun Mindset Bisnis Sejak Dini
    13 Agustus, 2025
  • Tim FEB UGM Juara 2 di Kompetisi Bisnis ASCEND 2025
    13 Agustus, 2025
  • FEB UGM Sambut 81 Mahasiswa Internasional 2025
    12 Agustus, 2025
  • Mahasiswa FEB UGM Juara Nasional Berkat Inovasi Tiket Digital Berbasis Wajah
    12 Agustus, 2025
  • Kiprah Wuri Handayani dalam Penyusunan Buku Relasi Sehat
    11 Agustus, 2025

Artikel Terkait

  • Tim FEB UGM Juara 2 di Kompetisi Bisnis ASCEND 2025
    13 Agustus, 2025
  • FEB UGM Sambut 81 Mahasiswa Internasional 2025
    12 Agustus, 2025
  • Mahasiswa FEB UGM Juara Nasional Berkat Inovasi Tiket Digital Berbasis Wajah
    12 Agustus, 2025
  • Kiprah Wuri Handayani dalam Penyusunan Buku Relasi Sehat
    11 Agustus, 2025
  • Prof Hiram Ting Serukan Transformasi Pariwisata Bertanggung Jawab
    8 Agustus, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Departemen

  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
  • Manajemen

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan