• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Tinjauan Terhadap Aset Digital dari Tiga Sudut Pandang Profesi Keuangan

  • Berita
  • 12 Agustus 2022, 16.08
  • Oleh : Admin
Aset Digital

Pada Kamis (11/8) Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK) Kementerian Keuangan Republik Indonesia menggelar acara perdana yaitu Pre-Event 1 dalam rangkaian Profesi Keuangan Expo Tahun 2022. Pre-Event 1 Profesi Keuangan Expo Tahun 2022 digelar secara hybrid di Function Hall, Lt.8 Gedung Pembelajaran Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) serta via Zoom Meetings dan mengangkat tajuk “Aset Digital di Mata Profesi Keuangan”. Seminar ini mengundang tiga narasumber dari tiga profesi Keuangan yaitu Akuntansi, Penilai, dan Aktuaria. Seminar ini dimoderatori oleh Yudistira Hendra Permana, S.E., M.Sc., Ph.D.

Seminar dibuka oleh MC dan dilanjutkan dengan lantunan lagu Indonesia Raya dan Himne Gadjah Mada. Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Dekan FEB UGM, Prof. Dr. Didi Achjari, M.Com., Ak., CA dan Wakil Dekan Sekolah Vokasi UGM, Dr. Leo Indra Wardhana, S.E., M.Sc., CFP. Prof. Didi dan Dr. Leo sepakat bahwa Aset Digital di zaman ini menjadi topik bahasan yang ‘sexy’ untuk dibahas oleh akademisi maupun praktisi Keuangan. Seminar dilanjutkan dengan pembacaan Keynote Speech serta pembukaan dari Kepala PPPK, Firmansyah N. Nazaroedin, Ak., M.Sc. CA. Untuk memantik diskusi tentang Aset Digital, dibacakan pula Materi Pengantar tentang PPPK dan Peran Pembinaan Pengawasan Profesi Keuangan oleh Kepala Bidang Pengembangan Profesi Keuangan PPPK: Dr. Arie Wibowo, S.E., S.T., M.S.Ak., CPA.

Lantas, moderator mengundang ketiga narasumber dan memberi kesempatan tiga puluh menit untuk memberikan pemaparan dan pembahasan dari sudut pandang masing-masing mengenai Aset Digital. Narasumber pertama adalah Singgih Wijayana Singgih Wijayana, S.E., M.Si., Ph.D, Dosen Departemen Akuntansi FEB UGM. Dari perspektif profesi Akuntansi, Singgih memaparkan bahwa aset digital, yang berkembang pesat sebab adanya teknologi blockchain, dapat diklasifikasikan sebagai sediaan atau aset tak-berwujud. Singgih menambahkan bahwa perlakuan akuntansi terhadap aset digital perusahaan akan bergantung dari model bisnis perusahaan tersebut. Singgih Wijayana juga menegaskan bahwa kedepannya, perlu kajian lebih lanjut terutama setelah pengakuan awal.

Dari mata Penilaian, Desmar Dam, S.E., M.M., MAPPI (Cert.), Partner KJPP Desmar, Susanto, Salman & Rekan, Ketua Badan Pelaksana Pendidikan, MAPPI, memulai sesinya dengan pemaparan mengenai sejarah Uang Kripto yang diinisiasi oleh sistem teknologi blockchain yang digagas seseorang tak dikenal dengan pseudonim Satoshi Nakamoto. Desmar melanjutkan bahwa adanya internet melanggengkan transfer data, mulai dari dokumen hingga media, yang menjadi penopang merebaknya aset digital. Lalu, Desmar memantik pertanyaan yang hangat di bidang Penilaian yaitu: Apakah Aset Digital dapat dikategorikan sebagai “Asset Class” atau “Currency”? Desmar mencoba menerapkan pendekatan tradisional untuk menilai aset digital, melalui market pricing. Desmar lalu menerapkan pendekatan pasar atau market approach, serta pendekatan pendapatan atau income approach sebagai pendekatan yang direkomendasikan untuk menilai aset digital.

Danang Teguh Qoyyimi, ASAI, Ph.D, dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (FMIPA UGM), menjelaskan dari sisi profesi aktuaria bahwa aset digital sejatinya memiliki resiko dari berbagai aspek. Resiko-resiko beserta elemen dalam aset digital misalnya model dan stakeholders akan secara kontinu didata dan dikelola dengan manajemen oleh para aktuaris. Danang memaparkan bahwa Aktuaria menilai bahwa aset digital memiliki ancaman terkait dengan serangan perangkat pemeras (ransomware attacks). Danang menambahkan bahwa terdapat peluang dan tantangan aset digital dari sisi profesi Aktuaria, di antaranya: volatilitas harga aset digital, insurability, liputan dunia maya, kekhawatiran mengenai regulasi, hingga tidak dapatnya aset digital untuk diasuransikan terhadap risiko fisik.

Pre-Event 1 Profesi Keuangan Expo ditutup dengan sesi Questions and Answers (Q&A) dan Fun Quiz. Pada sesi Q&A peserta memberikan pertanyaan kritis mengenai standarisasi penilaian aset digital di Indonesia, hingga studi kasus pembukuan aset digital di Amerika Serikat. Pada sesi Fun Quiz, panitia mempersiapkan Quizizz untuk dikerjaan secara real-time oleh peserta baik secara luring maupun daring. Peringkat satu sampai tiga Fun Quiz mendapat hadiah menarik dan diiringi tepuk tangan meriah para peserta. Usainya sesi Fun Quiz dilanjutkan penutupan oleh MC dan mengakhiri seluruh rangkaian Pre-Event 1 Profesi Keuangan Expo Tahun 2022.

Reportase: Hayfaza Nayottama

Views: 291

Related Posts

Apia Dewi Agustin

Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM

Wisuda Sabtu, 26 Juli 2025

Masih ingat dengan Apia Dewi Agustin? Namanya sempat mencuri perhatian publik beberapa waktu lalu karena kisah inspiratifnya. Gadis yang berasal dari sebuah pelosok desa di Kab.

Primastuti Indah Suryani

Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Membangun merek dan menjangkau konsumen kini tidak lagi mengandalkan promosi konvensional. Media sosial saat ini telah menjadi kanal utama dalam membentuk citra usaha. Melalui pelatihan bertema “Optimasi Sosial Media dengan Pembuatan Konten”, FEB UGM mendorong pelaku UMKM melakukan optimasi media sosial untuk dengan pengembanagn strategi konten yang efektif sebagai upaya untuk meningkatkan visibilitas UMKM.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Bidang Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM pada 17 Juli 2025 di FEB UGM ini menghadirkan Primastuti Indah Suryani, M.Si., M.M., selaku content creator dan digital marketing trainer.

Field Trip GSW 2025

GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta

Berita Jumat, 25 Juli 2025

Suara denting logam menggema di sebuah workshop kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Di atas landasan besi, lempengan perak ditempa perlahan oleh tangan-tangan terampil. Sementara di sudut lain asap patri mengepul halus, berpadu dengan aroma logam panas yang menguar di udara.

Pemandangan ini menjadi pengalaman berkesan bagi Ali Matough Ali Essa, mahasiswa University of Glasgow, Inggris.

Andar Danova L Goeltom

Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia

Berita Kamis, 24 Juli 2025

Perubahan besar tengah terjadi di industri pariwisata global. Wisatawan saat ini, terutama generasi muda dan wisatawan internasional, semakin peduli terhadap dampak lingkungan dari aktivitas perjalanan mereka.

Berita Terkini

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025

Artikel Terkait

  • Kisah Apia, Penerima Beasiswa PMDSU Jadi Lulusan Terbaik Magister Sains Akuntansi FEB UGM
    Juli 26, 2025
  • Optimasi Media Sosial Tingkatkan Visibilitas UMKM
    Juli 25, 2025
  • GSW 2025 Ajak Mahasiswa Asing Belajar Dunia Industri dan Seni di Yogyakarta
    Juli 25, 2025
  • Green Jobs dan Kurikulum Hijau, Kunci Masa Depan Pariwisata Indonesia
    Juli 24, 2025
  • Tingkat Pengangguran Menurun, Dosen FEB UGM Sebut Pekerjaan Layak Masih Jadi PR
    Juli 24, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Departemen

  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
  • Manajemen

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan