• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Risiko, Etika, dan Dunia Digital: Tiga Hal yang Tak Terpisahkan

  • Berita
  • 10 Juli 2023, 13.20
  • Oleh : Admin
Dr. Fitri Amalia

Jumat (7/07), sesi ke-5 dari Global Summer Week 2023 diisi oleh Dr. Fitri Amalia. Dr. Fitri merupakan dosen dari Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), Pada kesempatan kali ini, Dr. Fitri memaparkan materi terkait risiko dan etika yang ada dalam ekosistem digital. Sesi dibuka dengan penjelasan terkait pentingnya teknologi dalam kehidupan saat ini. Teknologi digital telah membuka peluang dalam meningkatkan interkoneksi global, akses terhadap informasi dan hiburan, efisiensi serta produktivitas, kemudahan dalam berbelanja, juga perkembangan inovasi yang kian melejit.

Lebih lanjutnya, Dr. Fitri mendefinisikan transformasi digital sebagai integrasi dari penerapan teknologi digital dalam seluruh aspek yang ada dari organisasi. Dengan demikian, transformasi digital membawa perubahan yang fundamental bagi perusahaan dalam beroperasi dan mengantarkan nilai-nilai mereka. Hal ini dapat dicontohkan dengan apa yang terjadi pada Walmart, perusahaan waralaba asal Amerika Serikat. Walmart telah bertransformasi dalam operasional perusahaannya, mulai dari penerapan e-commerce dalam penjualan hingga sistem rantai pasok yang terintegrasi secara digital. Keberadaan transformasi digital akan membawa dampak yang meluas bagi berbagai bidang, mulai dari sektor bisnis dan usaha retail, akuntansi, rantai pasok, perbankan, hingga sistem kesehatan.

Namun, di balik itu, transformasi digital juga menciptakan banyak tantangan, mulai dari permasalahan proteksi data, etika penggunaan teknologi, dampak sosial, digital wellbeing, hak cipta, keamanan, dan kesenjangan pengetahuan digital di kalangan masyarakat. Dua problematika krusial yang perlu ditangani perusahaan antara lain adalah permasalahan privasi data dan misinformasi yang marak terjadi di masyarakat. Dr. Fitri mencontohkan kasus Cambridge Analytica Case dan Bjorka sebagai contoh konkret permasalahan kebocoran data yang terjadi dalam era digital. Dr. Fitri kemudian juga menyinggung maraknya penggunaan artificial intelligence (AI) dalam era transformasi digital. Keberadaan AI turut memunculkan permasalahan secara etika, mulai dari objektivitas, privasi, akuntabilitas, dan kepercayaan.

Menanggapi berbagai permasalahan tersebut, Dr. Fitri memaparkan urgensi etika digital dalam suatu perusahaan. Etika digital merupakan seperangkat nilai yang mengatur pendekatan perusahaan dalam penggunaan teknologi secara keseluruhan. Hal tersebut dimaksudkan sebagai cara bagi pekerja untuk memanfaatkan teknologi dalam menjalankan strategi dan operasi bisnisnya. Lalu, dipaparkan pula berbagai regulasi hukum dan kerangka etika dalam menghadapi transformasi digital. Sebagai penutup, terlepas dari segala tantangan yang ada, transformasi digital turut memunculkan peluang, seperti keberadaan tugas dan peran baru, pekerja dengan kemampuan yang lebih tinggi, penerapan AI secara etis dan optimal, serta oportunitas simbiosis baru antara manusia dan mesin pada masa depan.

Reportase: Rizal Farizi 
Simak video selengkapnya di https://youtu.be/onaPyOrLnYc 

Views: 1,307

Related Posts

Gedung Pertamina Tower FEB UGM

FEB UGM Dorong Pengembangan Kewirausahaan Lewat Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM

Berita Kamis, 4 September 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) terus memperkuat perannya dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi. Salah satu langkah strategis yang ditempuh adalah memperluas fokus Bidang Kajian Kewirausahaan menjadi Bidang Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM.

Nadeera Ranabahu

Membangun Masa Depan Berkelanjutan Lewat Wirausaha Sosial

Berita Kamis, 4 September 2025

Bisnis tidak melulu soal laba. Di tengah ketidakmerataan akses pendidikan, kesehatan, hingga peluang kerja, wirausaha sosial hadir sebagai jalan baru untuk mengubah tantangan sosial menjadi solusi berkelanjutan.

Tim Cakrawala Inklusif

Riset Soal Emas Syariah, Mahasiswa FEB UGM Raih Juara di TEMILREG dan TEMILNAS

Prestasi Kamis, 4 September 2025

Generasi muda saat ini akrab dengan investasi digital seperti saham atau kripto. Namun,  tidak banyak generasi muda yang melirik emas syariah sebagai instrumen keuangan jangka panjang.

Rezzy Eko Caraka

Peran Data Science dalam Penyusunan Kebijakan Publik

Berita Rabu, 3 September 2025

Peran data science kian tak terelakkan dalam analisis ekonomi modern. Menurut Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sekaligus Research Professor di Chaoyang University of Technology Taiwan, Rezzy Eko Caraka, penguasaan data science menjadi fondasi penting bagi riset dan kebijakan publik yang berbasis bukti.

“Langkah awalnya untuk menguasai data science adalah mempelajari machine learning yang dimulai dengan penguasaan dasar-dasar statistika dan pemrograman untuk mengolah data,” jelas Rezzy.

Berita Terkini

  • FEB UGM Dorong Pengembangan Kewirausahaan Lewat Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM
    4 September, 2025
  • Membangun Masa Depan Berkelanjutan Lewat Wirausaha Sosial
    4 September, 2025
  • Riset Soal Emas Syariah, Mahasiswa FEB UGM Raih Juara di TEMILREG dan TEMILNAS
    4 September, 2025
  • Peran Data Science dalam Penyusunan Kebijakan Publik
    3 September, 2025
  • MBA FEB UGM Jakarta Luncurkan Beasiswa Diplomatik
    3 September, 2025

Artikel Terkait

  • FEB UGM Dorong Pengembangan Kewirausahaan Lewat Kajian Kewirausahaan, Inovasi, dan UMKM
    4 September, 2025
  • Membangun Masa Depan Berkelanjutan Lewat Wirausaha Sosial
    4 September, 2025
  • Riset Soal Emas Syariah, Mahasiswa FEB UGM Raih Juara di TEMILREG dan TEMILNAS
    4 September, 2025
  • Peran Data Science dalam Penyusunan Kebijakan Publik
    3 September, 2025
  • MBA FEB UGM Jakarta Luncurkan Beasiswa Diplomatik
    3 September, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Mahasiswa

  • Komunitas Mahasiswa
  • Layanan Mahasiswa
  • Asrama Mahasiswa
  • Pengembangan Karir
  • Paparan Internasional
  • Beasiswa
  • Magang

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan
[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju