• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Program Sarjana Internasional (IUP)
    • International Doctorate in Business (IDB)
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Makalah Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Upah Buruh Sebaiknya Naik Bertahap Sesuai KHL

  • Berita
  • 12 November 2013, 07.33
  • Oleh : Admin

Masalah upah buruh, baik yang berkaitan dengan ubah buruh provinsi (UMP) maupun isu kebutuhan hidup layak (KHL) buruh yang mencuat ke publik dalam beberapa pekan terakhir ini jangan sampai dimanfaatkan jadi kepentingan agenda politik jelang pemilu 2014 atau kepentingan kepala daerah untuk terpilih kembali dalam pilkada selanjutnya. Kepentingan buruh dan pengusaha seharusnya bisa diakomodasi oleh pemerintah daerah setempat.

Ekonom FEB UGM Prof. Mudrajad Kuncoro, PhD  setuju apabila upah buruh harus naik sesuai KHL. Namun masalah yang perlu diperhatikan proses dalam menaikkan upah tersebut. Pasalnya, berdasarkan catatan Bank Dunia, kutip Mudrajad, ada tiga masalah berkaitan regulasi buruh di Indonesia. Yang utama masalah ketentuan waktu kenaikan upah dan status pekerja. “Masalah kenaikan berkala dipersoalkan karena buruh cenderung menuntut kenaikan setiap tahun, sedangkan pemerintah posisinya tidak jelas,” kata Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM ini usai memaparkan publikasi makalah dan kegiatan ilmiah dosen-dosen di fakultasnya, Senin (11/11).

Dia mengakui, pengusaha umumnya cenderung menginginkan kenaikan setiap empat atau lima tahun, sementara pemerintah menginginkan upah naik setiap dua tahun. “Pengusaha ingin kepastian masalah ini agar perusahaan tumbuh dan untung sehingga upah buruh bisa naik,” ujar dia.

Masalah lain yang dihadapi buruh, kelebihan jam kerja atau lembur dan hari libur, serta biaya pesangon. Namun masalah upah selalu dijadikan alasan pengusaha mempertimbangkan layak atau tidak mempertahankan perusahaan. “Sebagian pengusaha mengambil jalan pintas, mengubah strategi dari perusahaan produksi ke perusahaan perdagangan,” katanya.

Model konversi yang dilakukan pengusaha seperti ini, tambah Mudrajat, merugikan pekerja karena perubahan status perusahaan berdampak pada rasionalisasi jumlah pekerja, tetapi pengusaha berkilah itu sebagai strategi yang menguntungkan secara bisnis. Dua peluang yang dilakukan pengusaha menghadapi kondisi tersebut, yaitu meremajakan mesin yang efisien dengan risiko mengurangi jumlah pekerja, atau relokasi ke daerah yang upah buruhnya bisa dijangkau. “Saya kira Yogyakarta bisa dijadikan salah satu pilihan jika ada urusannya dengan faktor buruh,” pungkasnya.

Sumber: Gusti/UGM

Views: 213

Related Posts

IUP Parents Meeting FEB UGM

Perkenalkan Program Mobilitas Internasional, FEB UGM Gelar IUP Parents Meeting 2025

Berita Senin, 27 Oktober 2025

Dalam rangka memperkenalkan mobilitas internasional untuk mahasiswa International Undergraduate Program (IUP), Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) melalui Unit Global Relations and Mobility Office (GREAT) menyelenggarakan IUP Parents Meeting pada Sabtu (18/10/2025) di Ruang Alumni Corner, FEB UGM.

ACCA

Calon Akuntan Harus Adaptif di Tengah Transformasi Global

Berita Senin, 27 Oktober 2025

Perkembangan teknologi membawa perubahan pada lanskap kehidupan, termasuk masa depan profesi akuntan. Kehadiran kecerdasan buatan (AI) hingga meningkatnya fragmentasi geoekonomi menjadi sinyal bagi calon akuntan untuk segera beradaptasi di tengah dinamika global yang semakin kompleks.

Hal tersebut disampaikan oleh Business Relationship Manager Association of Chartered Certified Accountants (ACCA) Indonesia, Afif Alfarizi dalam ACCA University Info Session 2025 di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), Kamis (23/10/2025) di Auditorium Gedung Pusat Pembelajaran FEB UGM.

Fajar Munichputranto

Kisah Fajar Munichputranto, Mahasiswa Double Degree MBA FEB UGM Penerima Beasiswa LPDP

Berita Jumat, 24 Oktober 2025

Tidak semua orang berani meninggalkan zona nyaman demi mengejar panggilan baru. Fajar Munichputranto, mahasiswa Program Magister Manajemen FEB UGM sekaligus penerima Beasiswa LPDP, memilih langkah itu.

Mubyarto Public Policy Forum 2025

FEB UGM dan ANU Gelar Forum Kebijakan Publik Mubyarto, Soroti Reformasi Kesejahteraan di Indonesia

Berita Jumat, 24 Oktober 2025

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) bekerja sama dengan Australian National University (ANU) kembali menyelenggarakan Mubyarto Public Policy Forum 2025 yang berlangsung  pada Jumat (24/10/2025) di Function Hall, lantai 8 Gedung Learning Center FEB UGM.

Berita Terkini

  • Perkenalkan Program Mobilitas Internasional, FEB UGM Gelar IUP Parents Meeting 2025
    27 Oktober, 2025
  • Calon Akuntan Harus Adaptif di Tengah Transformasi Global
    27 Oktober, 2025
  • Kisah Fajar Munichputranto, Mahasiswa Double Degree MBA FEB UGM Penerima Beasiswa LPDP
    24 Oktober, 2025
  • FEB UGM dan ANU Gelar Forum Kebijakan Publik Mubyarto, Soroti Reformasi Kesejahteraan di Indonesia
    24 Oktober, 2025
  • FEB UGM Melakukan Program Menabung Air Untuk Dukung Keberlanjutan
    24 Oktober, 2025
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

Peta & Arah
Informasi Kontak Selengkapnya

Direktori Fakultas

  • Informasi Publik
  • Manajemen Ruang
  • Manajemen Aset
  • Manajemen Makam

Mahasiswa

  • Komunitas Mahasiswa
  • Layanan Mahasiswa
  • Asrama Mahasiswa
  • Pengembangan Karir
  • Paparan Internasional
  • Beasiswa
  • Magang

Alumni

  • Komunitas Alumni
  • Layanan Alumni
  • Pelacakan Studi
  • Pekerjaan & Magang
  • Beasiswa

Social Media

© 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

Kebijakan PrivasiPeta Situs

💬 Butuh bantuan?
1
FEB UGM Official WhatsApp
Halo 👋
Bisakah kami membantu Anda?
Buka percakapan
[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju