• Tentang UGM
  • SIMASTER
  • SINTESIS
  • Informasi Publik
  • SDGs
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
  •  Tentang Kami
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah Pendirian
    • Misi dan Visi
    • Nilai-Nilai
    • Pimpinan Fakultas
    • Pimpinan Senat
    • Pimpinan Departemen
    • Pimpinan Program Studi
    • Pimpinan Unit
    • Dewan Penasihat Fakultas
    • Laporan Tahunan
    • Fasilitas Kampus
    • Identitas Visual
    • Ruang Berita
    • Dies Natalis ke-70
  • Program Akademik
    • Program Sarjana
    • Program Magister
    • Program Doktor
    • Program Profesi
    • Program Akademik Singkat
    • Program Profesional & Sertifikasi
    • Kalender Akademik
    • Ruang dan Kegiatan
  • Fakultas & Riset
    • Keanggotaan Fakultas
    • Akreditasi Fakultas
    • Jaringan Internasional
    • Dosen
    • Profesor Tamu dan Rekan Peneliti
    • Staf Profesional
    • Publikasi
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Kertas Kerja
    • Bidang Kajian
    • Unit Pendukung
    • Kemitraan Konferensi Internasional
    • Call for Papers
    • Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Perpustakaan
  • Pendaftaran
  • Home
  • Berita

Transformasi Perbankan Di Era Digital Disruption

  • Berita
  • 27 November 2017, 10.55
  • Oleh : Admin
Suwignyo Executive Series

“Zaman telah berubah, kegiatan di industri perbankan yang semula dilakukan secara manual sekarang semua dilakukan secara digital, bahkan hingga memunculkan disrupsi,” ucap Suwignyo dalam salah satu paparannya di hadapan sekitar 360 mahasiswa peserta Executive Series.

Acara yang diselenggarakan oleh Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (MM FEB UGM), diinisiasi oleh Finance Club dan di dukung oleh MMSA MM FEB UGM ini, menghadirkan keynote speaker Ir. Suwignyo Budiman, M.B.A., selaku Director of Individual Banking Retail and Commercial Banking at BCA. Sebelum bergabung dengan BCA, Suwignyo memulai karirnya sebagai System Analyst di Bank Rakyat Indonesia (BRI) sejak tahun 1975, Kepala Divisi Teknologi (1992-1995), Staf Khusus Direksi (1995-1996), Pemimpin Wilayah Palembang (1996-1998) dan Kepala Divisi Operasional (1998-2000), anggota Tim Kuasa Direksi di BCA (Mei 1998-Juli 1998) dan Jabatan terakhir adalah Pemimpin Wilayah BRI Jawa Tengah. Pengalaman kerja dan dinamika tantangan di dunia perbankan inilah yang menjadi salah satu sumber inspirasi bagi mahasiswa.

Prof. Dr. Eduardus Tandelilin, M.B.A. selaku Direktur MM FEB UGM Kampus Jakarta dan Bayu Sutikno, Ph.D., Deputy Director MM FEB UGM Kampus Yogyakarta turut hadir dalam acara Executive Series. “Perbankan di era digital dapat dilihat dari 2 sisi yang berbeda, bisa sebagai threats atau bisa juga sebagai opportunity. Saya melihat bahwa Bank BCA telah memanfaatkan era digital ini sebagai opportunity,” ucap Tandelilin ketika memberikan sambutan pembuka pada Jumat, 17 November 2017.

Dengan mengusung tema “Transformsi Perbankan di Era Digital Disruption”, Tandelilin yang juga sebagai moderator, mempersilahkan Suwignyo memulai paparannya. Selama 5 tahun terakhir, aset perbankan sebesar 6.730 triliun, apabila dibandingkan dengan GDP sekitar 13.000 triliun, Indonesia masih sangat rendah dibanding dengan negara lain yang sudah lebih dari 100%. Sebanyak 50% aset perbankan di Indonesia dikuasai oleh 5 (lima) bank terbesar yaitu Bank Mandiri, BRI, BCA, BNI dan CIMB Niaga. Financial Technology (Fintech) sejak 10 tahun belakangan ini berkembang begitu hebat sehingga banyak hal-hal baru, yang pada intinya perkembangan teknologi itu memiliki speed semakin cepat, capacity semakin besar, access semakin cepat dan accuracy semakin tinggi. Sehingga, dengan berkembangnya teknologi yang begitu cepat, bukan hanya membuat financial menjadi lebih efisien, tetapi dapat menimbulkan suatu peluang baru misalnya proses baru, market baru, bisnis baru yang menyebabkan timbulnya disruption. Suwignyo mengambil sampel video financial disruption dari china yang memiliki financial disruption paling besar. Dalam video tersebut, menjelaskan bagaimana masyarakat China sudah mulai melakukan jual beli dengan sistem online, sehingga pembeli hanya perlu menggunakan smartphone untuk melakukan pembayaran.

Survei WTC 2016 dari sisi financial menyebutkan bahwa sektor yang paling banyak terpengaruh potensi most disruptive adalah consumer banking dan payment. Di sisi lain, Fintech yang merupakan teknologi baru mampu bersaing dengan perbankan yang telah berdiri sejak puluhan tahun. Mengapa demikian? Hal tersebut disebabkan perbankan memiliki regulasi yang sangat tinggi sementara Fintech tidak ada regulasinya. Sehingga, Fintech bebas mengembangkan apa saja tanpa harus terbentur dengan regulasi. Hal inilah yang dapat menyebabkan disruptive apabila perbankan tidak mampu membaca tren financial saat ini, apakah Fintech akan dianggap sebagai kompetisi, kolaborasi atau investasi.

Sumber: Irvan/MM

Views: 382

Related Posts

Tatsbita Ratqa Amany tersenyum sambil memegang hasil kerajinan tangan di acara workshop Day of Art

Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 

Sudut Mahasiswa Jumat, 16 Mei 2025

Siapa sangka, hobi membuat kerajinan tangan sejak kecil bisa menghantarkan Tatsbita Ratqa Amany, mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB UGM angkatan 2022, membangun bisnis kreatif yang kini menjangkau puluhan kota di Indonesia? Berawal dari kegemaran pribadi, Tatsbita mendirikan Day of Art, platform workshop kerajinan yang sukses menggandeng ratusan brand nasional hingga internasional.

Agenda Dies Natalis ke-70

Dies Natalis Jumat, 16 Mei 2025

Agenda Kegiatan Dies Natalis ke-70
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

 

Agenda Kegiatan

Tanggal Kegiatan Dokumentasi
24 Mei IAI APAFEST 2025, detil
26-27 Juni Konferensi Internasional

  • Accounting and Accountability in Emerging Economies (AAEE) 2025, detil
14-25 Juli Global Summer Week 2025, detil
23-25 Juli Konferensi Internasional

  • The 13th Gadjah Mada International Conference on Economics and Business (GAMAICEB 2025), detil
Agustus Seminar Internasional

  • The 9th Mubyarto Public Policy Forum (MPPF 2025)
13-14 September Family Fun Evening

  • Fun Game
  • Kuliner
19 September Sidang Senat Terbuka

  • Pidato Laporan Tahunan Dekan: Prof. Didi Achjari, S.E., M.Com., Ph.D., Ak.
    Menko Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan strategi pemberdayaan UMKM melalui investasi inklusif di seminar FEB UGM.

    Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi

    Berita Jumat, 16 Mei 2025

    Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM) Republik Indonesia, Dr. (HC) Drs. Abdul Muhaimin Iskandar mendorong mahasiswa untuk terus berinovasi dan berkarya untuk memberikan solusi nyata terhadap berbagai persoalan bangsa, termasuk dalam bidang sosial dan ekonomi.

    Dosen FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, memberikan pandangan tentang diplomasi ekonomi Indonesia di tengah proteksionisme AS.

    Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 

    Suara Akademisi Jumat, 16 Mei 2025

    Oleh Muhammad Edhie Purnawan, S.E., M.A., Ph.D
    Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

    Di tengah proteksionisme ekonomi Amerika Serikat yang semakin ketat, Indonesia menghadapi ujian berat.

    Berita Terkini

    • Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 
      Mei 16, 2025
    • Agenda Dies Natalis ke-70
      Mei 16, 2025
    • Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi
      Mei 16, 2025
    • Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 
      Mei 16, 2025
    • FEB UGM Bahas Potensi Kolaborasi Riset dan Akademik dengan Hochschule Osnabrück
      Mei 15, 2025

    Artikel Terkait

    • Mahasiswa FEB UGM Sukses Bangun Bisnis Kerajinan yang Gandeng Ratusan Brand 
      Mei 16, 2025
    • Agenda Dies Natalis ke-70
      Mei 16, 2025
    • Menko Muhaimin Dorong Mahasiswa Lahirkan Inovasi Pemberdayaan Ekonomi
      Mei 16, 2025
    • Bertarung di Meja Diplomasi, Menjaga Kedaulatan Ekonomi 
      Mei 16, 2025
    • FEB UGM Bahas Potensi Kolaborasi Riset dan Akademik dengan Hochschule Osnabrück
      Mei 15, 2025
    Universitas Gadjah Mada

    Universitas Gadjah Mada
    Fakultas Ekonomika dan Bisnis

    Jln. Sosio Humaniora No.1, Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281

    Peta & Arah
    Informasi Kontak Selengkapnya

    Departemen

    • Akuntansi
    • Ilmu Ekonomi
    • Manajemen

    Direktori Fakultas

    • Informasi Publik
    • Manajemen Ruang
    • Manajemen Aset
    • Manajemen Makam

    Alumni

    • Komunitas Alumni
    • Layanan Alumni
    • Pelacakan Studi
    • Pekerjaan & Magang
    • Beasiswa

    Social Media

    © 2025 Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM

    Kebijakan PrivasiPeta Situs

    Buka percakapan
    1
    💬 Butuh bantuan?
    FEB UGM Official WhatsApp
    Halo 👋
    Bisakah kami membantu Anda?